Malam menunjukkan pukul 19.30. Selang beberapa menit setelah makan malam Regina masuk kamar dan menonton drakor kesayangannya "DOTS", mungkin sudah dua kali drakor ini ditonton Regina.
Sesekali ia melihat pesan WA masuk di grup guru SMK Bumi Pertiwi, ada beberapa informasi dari Ibu Kepala Sekolah, Wakil Kurikulum, dan tidak ketinggalan postingan gambar dan video lucu dari beberapa guru lainnya. Ada yang saling komentar, padahal besok juga ketemu, tapi tetap saling merindukan karena rasanya seperti satu keluarga
Beberapa menit kemudian masuk pesan WA dari Wilmar
Wilmar : "Selamat malam"
WA sudah di read tapi belum di balas Regina
Wilmar : "Maaf aku menganggu ya?"
Regina : "Udah tahu, nanya"
Wilmar : "Pasti lagi nonton drakor ya Bu"
Regina : "Kok tahu?"
Wilmar : "Sekarang jamannya telepati, bentar lagi teleportasi, kalo tidak terbiasa bisa-bisa sudah ada yang disamping Ibu, malah ngak nyadar"
Regina : "Ha? Ini masih jamannya TELEVISI, jangankan telepati, teleportasi saja masih jauuuuuh.."
Wilmar : "Buktinya Ibu ngak nonton TV"
Regina : "Cuma sinetron saja ngak nonton, yang lain ada kok"
Wilmar : "Tadi aku dengar, kata cewek-cewek di kelas ada juga sinetron yang bagus dan lucu seperti Anak Awan, Siapa Takut Jatuh Cintrong, dan Cinta Ruci"
Regina : "Itu kan seleranya mereka.., selera orang itu berbeda-beda. Btw, jangan bilang kamu nonton sinetron juga ya?"
Wilmar : "Sekali-kali cintai produk dalam negeri Bu, jangan yang impor melulu.."
Regina : "Memangnya tahu dari mana kalau aku suka drakor"
Wilmar : "Aku mengumpulkan semua informasi tetang Bu Gina dan disusun seperti makalah. Nah di makalahku itu ditulis hobby Ibu salah satunya menonton drakor"
Regina : "What? Makalah?"
Wilmar : "Gpp kali Bu, ini sudah sampai halaman 15, barusan di tambah dengan bagian tambahan makanan kesukaannya, jadi jangan heran kalau aku tahu semuanya soal Bu Gina. Aku sudah cukup siap Bu sebelum berani pdkt"
Regina : "Rajin amat bikin makalahnya, tugas makalahnya Pak Soni mata pelajaran Sejarah nya sudah dibuat belum? Tadi katanya banyak siswa yang belum masukkan padahal sudah dikasih waktu sebulan"
Wilmar : "don't worry, aku sudah buat kok, tugas sekolah tetap utama buatku"
Regina : "Nah, sekarang sudah sadar kan masih anak sekolahan so jangan ganggu Ibu Guru mu lagi ya bocah..."
Wilmar : "Bentar lagi umurku 18, Ibu 21 kan? jadi bedanya cuma 3 tahun. So Jong Ki yang lebih muda empat tahun saja bisa menikah sama Song Hye Kyo"
Regina hanya senyum sendiri membaca chatingannya, tahu juga si Wilmar soal artis Korea. Bertepatan Regina lagi nonton drakor DOTS yang pemainnya Song Jong Ki dan Song Hye Kyo. Apa benar Wilmar pakai telepati?
Wilmar : "Sudah di read, kok ngak di balas?"
Wilmar : "Betah amat ya liat hyung-hyung ku, ade nya yang ngak kalah ganteng ini sekali-kali dilirik kali, Noona"
Regina : "Iiiiih maksa banget, kalau soal tampang 11 12 sih..., tapi aktingnya mereka lebih keren dari kamu"
Wilmar : "Wah makasih Noona dibilang 11 12. Soal akting aku bisa live lho tanpa di cut or di sensor, jadi lebih keren mana?"
(Nah Pembaca tersayang coba jawab tuh pertanyaannya Wilmar....keren mana Wilmar sama Song Jong Ki)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bocah itu CEO ? - END
Teen FictionIni cerita pertama saya, coba-coba menulis semoga dapat respon positif dari Reader. Saya pastikan ini murni imajinasi saya, bukan plagiat ya.. ********* Menjadi guru matematika SMK di usia 21 tahun dan mengajar siswa yang hanya terpaut 3-5 tahun da...