♬ Dua Puluh Satu ♬

1.8K 298 12
                                    

Menyebalkan, itulah yang Putri rasakan ketika waktu tidur siangnya kini terganggu oleh kehadiran seorang gadis mungil, Lifia namanya.

Lifia Laeticia, adik sepupu Putri yang satu itu masih terus melompat-lompat di atas kasur bersprei pink--milik Putri. Padahal si pemilik kasur baru saja memejamkan mata.

"Ayo dong, Kak!" rengek Lifia sambil menarik tangan Putri, hingga Putri pun terbangun.

"Ih! Gak mau, aku males!" Putri mendengus, ia kembali berbaring. Karena bagi Putri, sekali tidak, ya tetap tidak.

"Cepetan Kaaak! Bikin video lagiii!"

Melihat tingkah Lifia yang menghentak-hentakkan kaki di atas kasur, hati Putri pun langsung tergugah untuk meraih sebuah bantal. "Berisik Lif!" ujar Putri cepat, dengan bantal yang melayang mengenai kepala Lifia.

"Adaw!" Lifia meringis pelan.

Anak mungil itu cemberut sembari melipat kedua tangannya di depan dada. Sedangkan Putri sendiri tak merasa bersalah. Ia justru bersyukur, karena akhirnya Lifia bisa diam juga.

Rengekan Lifia sejak mereka pulang sekolah, tentu saja mengganggu ketenangan Putri. Sedari tadi Lifia terus mengoceh, meminta Putri membuat video lagi.

Video cover. Beberapa hari yang lalu, Putri memang sengaja mengajak Lifia untuk membuat video cover lagu. Mereka berdua menyanyikan lagu ISSUE, kemudian Putri mengunggahnya ke YouTube.

Hal itu dilakukan Putri tak lebih dari sekedar iseng. Namun rupanya, Lifia malah ketagihan untuk membuat video cover lagi-dan-lagi.

Bosan memaksa, Lifia akhirnya berkata pelan, "Kak, bikin video lagi yuk!" Kedua matanya mengedip lucu. Sayangnya, Putri tidak bisa dirayu semudah itu.

"Gak mau Lif, aku ngantuk."

Jawaban singkat Putri berhasil membuat bibir Lifia mengerucut. "Ya udah deh, aku mau pulang aja." Ia melompat ke lantai, hendak pergi. Karena menurutnya percuma saja, Putri tetap tidak akan mau menuruti keinginannya.

"Ya udah pulang aja sana!"

Sebelum benar-benar keluar dari kamar tersebut, Lifia menoleh. "Kak Putri nyebelin!" Ia lantas berlari keluar, meninggalkan Putri yang memasang tatapan malas.

"Terserah," gumam Putri pelan.

🎶

Bersambung ....

(09/01/2019)

Mimpi BersamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang