Stories

Hug (Yeri - Jeno)

HUG

Yeri X Jeno

Hari ini Jeno ada latihan dengan member Dream. Mereka baru saja selesai. Tapi Jeno masih belum mau kembali ke dorm seperti yang lain. Ia memutuskan untuk berlatih sedikit lebih lama. Ia juga belum merasa lelah, jadi tidak ada salahnya berlatih untuk mengasah kemampuannya.

Hari semakin larut. Mark juga sudah menelponnya untuk segera kembali ke dorm. Managernya juga sudah meninggalkan gedung agensi bersama membernya yang lain. Jeno tidak masalah jika ia harus pulang sendiri. ia sudah cukup besar untuk bisa menjaga dirinya sendiri. tidak perlu mengkhawatirkan soal penggemar. Ia bisa mengenakan penyamaran.

Jeno berjalan melewati beberapa ruangan. Tidak ada yang menarik sampai matanya menangkap objek yang menarik menurutnya. Ia menangkap siluet tubuh seorang gadis dari kaca pintu ruang latihan yang lain.

Itu Kim Yerim. senior satu agensinya yang sudah lama telah menarik perhatian Jeno. Bisa dibilang jika Yerim itu gadis pujaan hatinya. Jeno sangat senang ketika ia mendapatkan project station bersama gadis itu apalagi tampil bersama di atas panggung.

tapi sejauh ini ia hanya bisa mengagumi gadis itu tanpa berani menunjukkan isi hatinya yang sebenarnya.

Jeno memang tampan. Sangat tampan. Tapi sayangnya Kim Yerim tidak pernah melirik sedikitpun ketampanan dari pria-pria di sekitarnya yang berusaha mendekatinya. Banyak sekali pria tampan yang berusaha mendekati gadis itu. dua Hyung dari grupnya jelas-jelas menunjukkan ketertarikan khusus pada perempuan itu. mereka adalah Jung Jaehyun dan Lee Taeyong. Mereka juga sempat dirumorkan memiliki hubungan dengan Yerim. dan juga Na Jaemin yang terang-terangan berusaha mendekati Yerim. Bahkan Jeno pernah melihat Jeon Jungkook dan Jung Chanwoo mengajak Yerim berkencan ketika mereka sedang berada di backstage acara festival tahunan, tapi sayangnya tidak satupun ajakan kencan mereka diterima oleh Yerim. Jeno bersyukur akan hal itu.

Kim Yerim memang terlalu berharga untuk dilewatkan. Gadis itu seperti berlian yang diincar oleh semua orang. Padahal Yerim tidak melakukan apapun untuk membuat pria-pria itu tertarik padanya. Gadis itu hanya tersenyum, menyapa atau melakukan hal-hal ramah lainnya. tapi mereka dengan mudah jatuh hati pada gadis itu.

Tapi sayangnya Yerim memang benar-benar berlian hidup. Selain diincar, ia juga susah didapatkan. Ia tidak pernah sekalipun menerima ajakan berkencan. Oh Jeno lupa menyebutkan. Ia pernah melihat seniornya –Byun Baekhyun ditinggal sendirian oleh Yerim di Sum café.

Jeno memegang handle pintu dan menariknya. Yerim yang awalnya sedang berlatih menari menghentikan tariannya. Ia melihat Jeno dan tersenyum hangat pada lelaki itu.

"Jeno, kau belum pulang?"

Jeno hanya menggeleng. Laki-laki itu mendekati Yerim yang sudah mendudukkan diri di sofa yang terletak di sudut ruangan.

"Noona juga belum pulang?"

"Tidak, aku masih ingin berlatih"

"Alasanku sama denganmu"

Yerim mengangguk mengerti. Ia mengeluarkan ponselnya dan mendapatkan beberapa pesan dari Joohyun yang menyuruhnya untuk segera pulang.

"Aku harus segera pulang, Joohyun Unnie sudah-

Kalimat Yerim terputus ketika tiba-tiba ruangan menjadi gelap gulita. Sepertinya gedung agensinya mengalami gangguan listrik. Ini bukan pertama kali terjadi. Mungkin sebentar lagi juga akan kembali normal.

Yerim menyalakan lampu flash dari smartphonenya. Dan menemukan Jeno yang masih duduk di sampingnya sembari merentangkan tangan.

Yerim mengerutkan dahinya melihat Jeno. Sedang apa laki-laki itu?