Jangan lupa follow terlebih dahulu sebelum membaca❤️
Ig:yuni_wulandari1964
..
.
Happy reading❤️
Warning⚠️
Author lagi ganas, untuk itu VOMENTNYA JANGAN LUPA!!!•••
Tokkk...tokkk...
Bunyi ketukan pintu menghentikan aktivitas seluruh orang yang ada di meja makan.
Yuhuuu...spada
"Biar Mama aja yang buka," Freda bangkit dan berjalan menuju pintu utama.
Cklek
"Halo calon mertua," sapa Kevin.
"Siapa ya?"
"Yaampun camer gak tau siapa saya?" Freda menggeleng.
Apakah orang didepannya ini waras?
Kevin menyodorkan tangan kanannya. "Kenalin, saya Kevinio Cartenz Betelgeuse. Anaknya emak Alisha dan Papa Zefar. Rumah saya yang ono, seberang," Kevin menunjuk ke arah seberang, tepat di rumahnya.
"Oh, tetangga baru?" Kevin mengangguk.
"Iya, saya pacarnya Alodia," Kevin tersenyum lebar.
Freda tersenyum. "Nih, camer. Kevin disuruh Emak, nganter kue," Freda mengambil kantung plastik yang disodorkan oleh Kevin.
"Wah, bilangin Mama makasih ya!" Kevin mengangguk.
"Asyiappp, ntar Kepin sampain sama Emak,"
"Ayo masuk dulu, ikut makan malam," Kevin mengangguk dan mengekor di belakang Freda.
Kedua mata lelaki itu berbinar kala melihat sang pujaan hatinya sedang duduk, menyantap menu makan malam.
"Hay, cewek es!" Semua pasang mata memandang Kevin.
"Om, Bang," Kevin mengangguk sopan.
"Ini anak tetangga baru kita, yang rumahnya diseberang itu," jelas Freda.
Haden mengangguk tanda mengerti. Begitu juga Adit.
"Ayo gabung, makan sini," ujar Haden.
"Yaampun camer tau aja kalo Kepin lagi laper," lelaki itu duduk tepat di samping Alodia.
"Apa itu camer?" Tanya Haden. Dahi pria itu mengkerut.
"Calon mertua," kata Kevin, tersenyum lebar. Perkataan Kevin membuat semua orang yang ada di meja makan tertawa, kecuali seorang gadis yang tengah sibuk dengan makanannya sendiri.
"La dicariin tuh," goda Haden.
Alodia menoleh ke samping dan kembali melanjutkan acara makanya. Tak menghiraukan Kevin, yang tengah menatap gadis itu dengan senyuman manis.
"Hoy, pacar datang masa gak disambut?" Tanya Kevin.
"Lo ... siapa?" Tanya Alodia.
"Lo lupa? Gue kan pacar lo!"
"Pacar? Kenal aja enggak!" sergah Alodia.
"Pacar kayak gitu ya sama Kepin. Ntar Kepin ngambek tau rasa,"
"Bodo amat. Gue udah selesai makan, mau tidur," Alodia bangkit dan pergi meninggalkan meja makan. Menyisakan tanda tanya pada benak orang-orang yang ada di meja makan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alodia ✓
Подростковая литератураAlodia. Cewek cantik, pinter, tapi dingin dan jutek. Terkenal dengan omongannya yang terkadang pedas, sebab itu dia diberi julukan 'Mulut Cabe' dan satu lagi julukannya yaitu 'Si Cewek Es' karena sikap dinginnya yang melebihi kutub selatan. Alfa. Co...