Setelah sepeninggalnya Godji, Off dan Gun memilih untuk pulang ketimbang melanjutkan latihan YILU, sebenarnya Off yang mengambil keputusan untuk membawa Gun pulang, Off takut Gun akan kembali kram jika harus ikut latihan lagi, dan saat ini Gun hanya menurut saja dengan keputusan Off, ia sebenarnya masih ingin latihan, tapi karena Off melarangnya; jadi, lebih baik saat ini ia menurut saja daripada ujung-ujungnya mereka berdua akan bertengkar lagi seperti tadi.
Off memarkirkan mobilnya di depan rumah besar bergaya Amerika klasik yang sejuk, karena rumah tersebut ditumbuhi pepohonan yang rindang dan dihiasi oleh taman yang indah.
Off tidak membawa Gun pulang ke rumahnya, melainkan membawa Gun untuk pulang ke rumah ayahnya, seperti permintaannya di ruang latihan tadi yang meminta Off untuk mengantar Gun menemui Pim di rumah sang ayah
Butuh waktu sangat lama bagi Off untuk sampai ke rumah ayah Gun yang terletak di Khao Yai, pria berdarah Mandarin itu harus menempuh jarak selama tiga jam mengendarai mobilnya untuk sampai ke rumah calon mertuanya tersebut--- Off dan Gun baru sampai ke rumah Tn. Pun pada pukul tujuh malam, karena bukan hanya harus menempuh jarak yang jauh saja, mereka juga harus menghadapi kemacetan Bangkok dan sekitarnya, hal tersebut tentu sangat melelahkan bagi Off yang harus menyetir sendiri tanpa supir pribadinya--- Off lebih memilih membawa sendiri mobilnya untuk pergi ke Khao Yai, dan membiarkan supir pribadinya untuk pulang ke rumahnya.
Gun keluar dari mobil terlebih dahulu, lalu diikuti Off--- keduanya berjalan beriringan menuju pintu utama rumah megah tersebut--- rumah Tn. Pun lebih besar dari pada rumah mewah Off. Wajar saja jika ayah dari kekasihnya itu memiliki rumah yang lebih besar dari dirinya, Tn. Pun adalah seorang pembisnis hebat dalam bidang property di Thailand, bahkan kekayaannya pernah diabadikan pada salah satu majalah ternama Thailand, yaitu Fortune sebagai salah satu orang terkaya dengan kekayaan sebesar 70 juta bath (Rp. 100 M), setengah dari harga rumah Off yang bernilai 60 juta Bath (Rp. 50 M).
Gun menekan password rumahnya yang dipasang dengan kunci otomatis menggunakan sidik jari. Setelah itu keduanya pun masuk ke dalam rumah megah bergaya glamor tersebut
"Oyyyy, sawadhi kha Nong"
Sapa seorang wanita yang umurnya mungkin sekitar 45 tahun-an, ia menyambut Gun dengan senyum sumringahnya--- wanita itu berjalan dari arah ruang makan menuju ruang tamu, ia mendekat ke arah Off dan Gun
"Ahhh, Nong Off" tebak wanita itu
"Sawadhi Mae" sapa Off pada wanita tersebut, yang merupakan ibu tiri Gun
Wanita bergaun pendek namun tetap elegan itu membalas sapaan ramah dari Off
"Apa Pim ada di kamarnya?" tanya Gun datar dan terus terang
Gun memang sedikit bersikap dingin kepada ibu tirinya itu, ia sejak dulu tidak suka dengan wanita blasteran Thailand-Jerman tersebut, Gun sampai saat ini masih meyakini jika ibu tirinya itu adalah sumber dan penyebab perceraian antara ibunya dan juga ayahnya, maka dari itu Gun sangat menjaga jaraknya dengan wanita bergelar Ny. Pun tersebut, bahkan Gun lebih memilih hidup dengan neneknya ketimbang hidup dengan ayah dan ibu tirinya saat ibunya meninggal 2016 lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
OffGun [MPREG]
Historia CortaTAMAT... Cerita ini merupakan kisah tentang pasangan Off Jumpol dan Gun Atthaphan yang dianugrahi seorang bayi, namun perjalanan Gun untuk mendapatkan seorang bayi tidak semudah membalikan telapak tangan, seperti apakah perjuangan Gun, dan seperti a...