OffGun [MPREG]

Bagian Tiga Belas

"Huekkkk huekkk huekkk"

Off terbangun dari tidurnya saat mendengar suara seseorang yang sedang muntah terus terngiang di telinganya sejak tadi

"Gunnnn" panggil Off dengan suara serak, dan mata yang masih setengah terpejam

"Huekkkk huekkkk"

Tidak ada jawaban, Off malah mendengar kembali suara seseorang yang sedang muntah itu. Ia dengan malas menuju ke arah kamar mandi

Di kamar mandi, Off mendapati Gun sedang menundukan tubuhnya di atas washtafel

Off berjalan ke arah Gun, dan langsung memijat tengkuk kekasihnya itu pelan

"Kau terlalu banyak minum, jadinya seperti ini kan" oceh Off memarahi kekasihnya itu

Gun membasuh bibirnya setelah ia rasa perutnya sudah tidak mual lagi

"Papii, jangan memerahi Gun" keluh Gun dengan wajah manjanya

Off hanya memutar matanya saja, malas menanggapi rengekan kekasih kecilnya itu

"Papii gendongggg" pinta Gun yang sudah memeluk Off erat, bahkan kaki kanannya sudah naik ke atas pinggang Off

Off dengan malas langsung menggendong Gun ala koala, lalu membawa kekasihnya itu menuju ranjang

"Istirahatlah, nanti sore kita harus latihan perdana YILU" ujar Off saat sudah meletakan Gun ke atas kasur

Hari ini Off dan Gun memang memiliki jadwal untuk latihan perdana YILoveU Concert yang akan diselenggarakan pada tanggal 26-27 Januari tahun depan.

"Temaniii Gun" rengek Gun manja

"Ckkkk, kebiasaan" keluh Off, namun ia tetap beranjak menaiki kasur, dan tidur di sebelah Gun

Jika sedang sakit, atau mood buruknya sedang melanda, Gun pasti akan super manja dengan Off, bahkan dengan Kwang atau Godji. Jadi sudah biasa jika Off saat ini harus menghadapi kemanjaan Gun yang sedang kambuh.

Gun tersenyum lebar, lalu langsung memeluk tubuh Off erat, dan menyampirkan kepalanya di dada lebar milik Off

"Bebii, aku ingin bertanya sesuatu" ujar Off sambil mengelus surai lembut Gun

Gun menadahkan wajahnya ke atas untuk menatap wajah tampan kekasihnya

Off menundukkan kepalanya untuk mempertemukan tatapannya dengan mata indah kekasihnya itu

"Apa kau ingat? apa yang terjadi semalam?" tanya Off

Gun menautkan kedua alisnya, lalu menggeleng sambil menatap Off

"Memangnya tadi malam terjadi apa?" tanya Gun polos

Off mengeratkan pelukannya bersama dengan Gun, lalu kembali menatap wajah imut kekasih mungilnya itu

"Kau menangis, traumamu kambuh saat aku mencium lehermu. Apa kau tidak ingat, tadi malam kita hampir saja bercinta?" tutur Off terus terang

Gun menggeleng dengan wajah yang sedikit memerah, lalu menelusupkan wajahnya ke dada Off, wajahnya tiba-tiba merasa panas, bahkan Off bisa melihat telinga kiri Gun sudah memerah

"Apa kau malu?" tanya Off sambil terkekeh pelan

Gun semakin menyembunyikan wajahnya di dada Off, lalu mengangguk pelan

"Tapi Gun tidak ingat apa pun, Gun hanya ingat kalau tadi malam Gun mimpi tentang pemerkosaan itu" ujar Gun pelan

Off menatap Gun yang masih setia menyembunyikan wajahnya di dada Off. Ternyata dugaan Off benar, Gun sepertinya masih trauma dengan kejadian pemerkosaan itu