Come Back Home

2.2K 99 0
                                    

Welcome to My Story
Cerita ini udah tamat yaaa, tapi boleh lah tetep kasih vote nya. Itung" menghargai penulisnya hehehe 😘 nanti disayang Dodoy pasti kalo vote 😉😃

Selamat membaca

———

Hari Senin yang sangat indah. Cuacanya juga sangat mendukung. Cerah, bahkan awan pun enggan untuk menyelimuti birunya langit.

"Mohon perhatian, pesawat Seoul F 146 akan segera mendarat di bandara Internasional Incheon. Sekali lagi, pesawat Seoul F 146 akan segera mendarat di bandara Internasional Incheon. Terimakasih."

Seorang pria yang tadinya duduk sambil membaca buku kini mulai bersiap-siap merapikan barangnya. Dimasukkannya buku yang tadi ia bawa kedalam tas selempang kulitnya.

Pria itu merapatkan kedua tangannya dan menggosok telapak tangannya. Berkali-kali hingga akhirnya pesawat itu mendarat dengan selamat.

🍁

"Bisakah kau memberi alasan kenapa kami harus memilihmu?" Ucap seorang pria paruh baya.

"Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengabdikan diri saya sebagai sekretaris di perusahaan ini. Saya akan bekerja dengan sungguh-sungguh dan sepenuh hati, juga akan memanfaatkan kemampuan bahasa saya untuk membantu atasan dan perusahaan."

Seorang wanita sedang wawancara untuk lamaran pekerjaan pertamanya. Dia terlihat sangat yakin saat menjawab pertanyaan yang diajukan. Hingga wawancara berakhir, akhirnya dia pulang dan menunggu keputusan pihak perusahaan bagaimana hasilnya.

Di halte bus sekitar lima menit, akhirnya bus dengan jurusan yang ia tunggu datang. Wanita itu masuk dan pulang menuju rumahnya.

🍁

"Bagaimana wawancaranya?" tanya wanita paruh baya saat putrinya sudah tiba di rumah.

"Lancar sih, hasilnya minggu depan," jawabnya.

"Bun, Miya kemana? Tumben nggak ada suaranya?" tanya Raeya pada ibunya.

Bunda Raeya mengisyaratkan bahwa Miya ada di sofa tiduran. Tumben orang itu nggak banyak bicara seperti biasa.

"Tumben lo diem aja," ucap Raeya seraya berjalan kearah sofa, pantas saja dia diam karena dia memakai masker.

"Sok perawatan wajah lo!" ucapan Raeya mendapat pukulan di paha oleh Miya.

Raeya lalu meninggalkannya dan masuk ke kamarnya untuk ganti baju. Dia merasa seperti cacing kepanasan, gerah sekali rasanya memakai setelan kemeja yang agak ketat untuk wawancara tadi. Semoga hasilnya memuaskan. Secara Raeya lulus dengan nilai yang lumayan bagus.

Miya beranjak dari sofa dan masuk ke kamar mandi untuk melepas maskernya. Bunda mereka yang melihat kedua putri mereka hanya menggelengkan kepala.

Setelah ganti baju, Raeya berbaring sebentar di kasur singlenya sambil memainkan benda segi empat itu. Membuka akun sosial media dan chat dengan temannya.

TRMLM's Group

2.05 PM
Lucas les!
Mark langsung pulang!
Nggak ada alasan!

I'm Raeya, and This is My Life | Doyoung x You  ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang