"Aku harap, kamu mengerti perasaanku sekarang"
•••
Keesokan harinya, Lea dan Lili berangkat lebih awal ke sekolah. Karena hari ini adalah jadwal mereka berdua untuk piket.
Mereka masuk ke dalam kelas, yang sepi hanya ada satu orang disana.
"Gue turut seneng ya, lo udah jauh dari Aldi" Ucap seseorang yang duduk sendiri di pojok sana.
"Lo seneng Kar? Aldi kan udah punya pacar sekarang" Ucap Lea tersenyum sinis.
"Iyalah gue pasti seneng banget, gue sih fine-fine aja dia pacaran sama cewek lain. Asalkan jangan sama lo" Ucap Carissa menunjuk Lea.
"Anjing" Umpat Lea.
"Gue gak suka di tunjuk-tunjuk kayak gitu!" Ucap Lea menatap tajam Carissa.
"Ohh jadi gak suka ya, yaudah deh gue cabut aja darisini. Gak guna juga, gue lama-lama sama orang kayak kalian" Ucap Carissa tersenyum sinis.
"Gue juga gak butuh lo!" Teriak Lili kesal.
"Udah biarin aja Li, mending kita piket. Tapi gue hapus papan tulis aja ya" Ucap Lea tersenyum jahil.
"Yaelah, kalau gitu gue juga hapus papan aja. Males gue megang sapu pagi-pagi" Ucap Lili mencari penghapus.
Selesai mereka menghapus papan, mereka pergi sebentar ke toilet.
"Lama banget dah lo" Ucap Lea menggerutu.
"Sabar kek"
"Udah lo keluar duluan, tapi jangan ninggalin gue" Ucap Lili dari dalam toilet.
"Oke"
Selagi menunggu Lili keluar dari toilet, Lea bermain dengan ponselnya. Membuka instagram membuka youtube dan lain-lain.
Prakk
Ponsel Lea jatuh.
"Ups, sengaja" Ucap Carissa tertawa kemenangan.
"bangsat lo" umpat Lea.
"Mau lo apa sih? Lo mau balas dendam sama gue?" Tanya Lea menantang.
"Bukan bukan,gue bukan mau balas dendam. Tapi lebih tepatnya, gue mau bikin hidup lo HANCUR" Ucap Carissa menekankan kata terakhir.
"Kalau lo mau bikin hidup gue hancur, gue bakal buat hidup lo lebih hancur daripada hidup gue! Inget itu" Ucap Lea menantang.
"Aww takut"
"Emm,ini udah mau masuk. Gue ke kelas duluan yah, bye Lea" Ucap Carissa berjalan meninjak ponsel Lea yang masih dilantai.
"Anjing" Umpat Lea mengepal tangannya.
"Ini hp lo" Ucap seseorang menyodorkan ponselnya.
Lea menatap orang itu, raut wajahnya berubah menjadi tidak suka. Lea langsung mengambil ponselnya tanpa berkata apapun.
"Gue ada salah sama lo?" Tanya Aldi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alzalea (COMPLETED)
Teen FictionAlzalea cakra winata, nama yang indah bukan? Yap, dia memang indah,cantik,murah senyum, kecuali sama orang-orang yang ia benci. Namun, hidupnya tak seindah atau secantik namanya. Pasti yang kalian pikirkan sekarang hidupnya rumit,bukan? Dan pastinya...