Alzalea (COMPLETED)

39

"Biarkan waktu berjalan sesukanya, kita disini hanya mengikutinya."

•••

Lili masih kebingungan mencari keberadaan Lea, Lilu pun memutuskan untuk menyusuri koridor.

"Leaa!!" Teriak Lili.

Lili segera menghampiri Lea, yang berjalan santai di koridor

"Lo kemana aja?" Tanya Lili penasaran.

"Gue habis ke bu Ina" Jawab Lea.

"Jadi yang manggil bu Ina itu, lo?" Tanya Lili lagi.

Lea hanya mengangguk.

"Lo harus selametin Aldi dari ancaman hukuman" Ucap Lili melihat Lea.

"Iya, gue juga mau nolongin dia. Tapi, gue bingung harus ngomong apa sama bu Ina" Ucap Lea bingung.

"Lo ngomong aja ke bu Ina"

"Kalau misalnya kejadian tadi tuh cuma kesalah pahaman aja" Ucap Lili meyakinkan Lea.

"Temenin gue ke ruang bk" Ajak Lea yang langsung menarik Lili.

"Kok lo ajak-ajak gue sih?" Tanya Lili bingung.

"Ya, masa gue cewe sendiri" Jawab Lea.

"Kan ada bu Ina, emang bu Ina bencong?" Tanya Lili lagi.

"Udahlah, temenin gue aja"

•••

"Kalian bertiga! Jelasin kenapa kalian tonjok-tonjokan di lapangan?!" Tanya bu Ina menatap tajam ketiga muridnya itu.

Mereka bertiga diam.

"JAWAB! KENAPA KALIAN DIEM AJA?" Bentak bu Ina menggebrak meja.

Aldi, Devan, dan Kelvin pun terperanjat kaget.

"Aldi duluan bu, dia yang nonjok saya duluan" Ucap Kelvin membuka suara.

"Kenapa Aldi?! Kenapa kamh nonjok Kelvin?" Tanya bu Ina menatap tajam Aldi.

"Dia curang bu, dia jadi wasit gak bisa adil" Ucap Aldi melirik sinis Kelvin.

"Jadi kalian berdua sama-sama salah?!" Tanya bu Ina lagi.

Aldi dan Kelvin diam.

"Lalu, bagaimana dengan kamu Devan?" Tanya bu Ina penasaran.

"Devan juga salah bu" Celetuk Aldi.

Bu Ina memalingkan pandangannya menuju Aldi.

"Bisa kamu kasih tau alasannya?" Tanya bu Ina penasaran.

"Dia juga nonjok saya bu, masa saya doang yang harus dikasih hukuman" Jawab Aldi meyakinkan.

"Apa benar itu Devan?" Tanya bu Ina lagi.

"Iya bu, saya lakuin itu supaya dia gak mukulin Kelvin lagi" Jelas Devan.

"Permisi bu" Ucap dua siswi yang memasuki ruangan bk.