Alzalea (COMPLETED)

48

"Rindu ini, belum terbayar sepenuhnya."

•••

"Gue kangen sama lo, Lele"

Deg!

Hati Lea saat ini sedang bercampur aduk, entah ingin senang atau marah. Semuanya menjadi satu dalam hati Lea.

"M-maksud lo, apa?" Tanya Lea penasaran.

"Gue sebenarnya, gak suka sama Anggi" Jelas Aldi.

"Aduh, gue makin gak ngerti deh" Ucap Lea bingung.

"Mau tau, gue sukanya sama siapa?" Tanya Aldi menaikan satu aslinya.

"Siapa emangnya?" Tanya Lea penasaran.

"Orangnya lagi ada dideket gue"

"Maksudnya, sekarang dia ada didepan gue" Ucap Aldi tersenyum.

Lea melihat sekeliling, namun dia tidak menemukan orang lain selain mereka berdua.

"Tunggu! di depannya? Siapa? Gue?" -batin Lea.

"Woy, lo ngapain bingung?" Tanya Aldi terkekeh.

Lea tak menjawab, justru dia menggaruk kepalanya.

"Lo yang gue suka, dan lo orang yang gue sayang" Jelas Aldi menatap Lea lekat.

Jantung Lea berdebar lebih cepat, pipinya pun mulai memerah. Lea pun memilih untuk menarik nafas dan membuangnya perlahan-lahan.

"Kok lo, lucu sih?" Tanya Aldi terkekeh.

"Gue emang lucu kali, lo-nya aja yang baru sadar" Ucap Lea cemberut.

"Ciee ngambek" Ledek Aldi terkekeh.

"Ohya"

"Kalau emang lo gak suka sama Anggi, terus kenapa lo mau jadi pacarnya?" Tanya Lea to the point.

Pertanyaan itu memang terkesan mudah, namun ternyata pertanyaan itu sulit untuk dijawab oleh Aldi.

"Emm- itu—" Ucap Aldi terpotong.

"Leaa" Teriak Lili dari jauh.

"Kenapa?" Tanya Lea penasaran.

"Ayo masuk kelas, cepet!" Pinta Lili.

"Iya, bentar"

"Aldi, gue ke kelas duluan ya" Ucap Lea pergi.

"Iya"

•••

Sampai dikelas, Lea hanya melamun memikirkan kejadian tadi. Aneh sih, sulit dipercaya tapi itu nyata. Bahwa Aldi tidak menyukai bahkan mencintai Anggi.

"Woy" Pekik Lili ditelinga Lea.

"Apaansih! Berisik tau" Ucap Lea memegangi telinganya.

"Iya-iya, sorry deh"

"Lagian lo kenapa sih? Daritadi bengong aja? Lagi mikirin apa, lo?" Tanya Lili bertubi-tubi.