20

30.6K 1.3K 53
                                    

Daisy POV

" Gue duluan ya Daisy . daahhh! " seru Sasky melambai pada Daisy dari parkiran

Seperginya Sasky tinggallah aku sendiri diLobby kampus . ya aku terpaksa menunggu pak Toto menjemputku dari pada diomeli Oma, pusing beut

" Daisy " aku pun menoleh menatap seseorang yang memanggilku

" Ya? " jawabku pada cowok itu

" Shakir nyuruh Gue buat Bawa Lo kerumah, katanya dia kangen " Oh ya ampun, hampir aja aku lupa

" Kebetulan sekali Al, Gue juga mau kerumah Lo, tapi gaingat jalan " kataku pada Alasca, ya cowok di depanku ini Alasca

" Yauda yuk Barengan, sekalian gue tunjukin jalan jakarta, Lo belum hafalkan? " aku pun mengangguk

" Bentar Gue telpon Supir Oma gue dulu " ya aku harus melapor dulu, kalau tidak orang rumah bisa kelimpungan

" Assalamualaikum Pak "
" Walaikumsalam Non, ini Saya udah mau sampe Non, tunggu sebentar ya "

" Mm Pak, Bapak gausa jemput saya, Saya pulang bareng temen, sekalian mau mampir ke rumahnya bentaran, tolong bilang ke orang rumah ya Pak . Assalamualaikum "
" Walaikumsalam Non, baik akan saya sampaikan " klik

Selesai menelpon aku melihat Alasca yang sedari tadi menatapku . iiisss apalah dia ini, selalu menatapku begitu

" Ayo Al " ajakku yang diangguki dia, kami pun langsung menuju parkiran tempat mobilnya

    ......

Didalam mobil keduanya tidak hanya diam saja, banyak yang mereka bicarakan diselingi canda dan tawa . ini Alasca, bukan Alariq yang kaku . Alasca banyak menunjukkan jalan yang mudah dihafal Daisy . Gadis itupun merasa nyaman dengan Cowok disampingnya yang terbilang humoris, baru inilah Daisy benar benar merasa akrab dengan seorang cowo yang baru dikenalnya selain Haris

Daisy yang tadinya tertawa pun tibatiba hening, dan itu mengundang tatapan bingung Alasca

" Kenapa? " tanya Alasca menatap gadis disampingnya

" Oh gapapa " jawab Daisy tersenyum singkat . Ntah kenapa saat tak sengaja mengingat Haris hatinya terenyuh dan kembali murung . Lelaki itu benar benar masih menjadi pengaruh dihatinya

Alasca pun yang tidak mau mengganggu privasi orang memilih diam juga
Tak lama mereka pun sampai dirumah megah Keluarga Dewantara

Keduanya keluar dan jalan berdampingan menuju pintu utama
" Dia ngapain sih " gumam Alasca Saat melihat mobil lain yang terparkir disamping motor ninja Alariq

" Siapa? " tanya Daisy yang kebetulan dengar

" Calon Tunangan Alariq " entah kenapa mendengar itu hati Daisy seperti diketuk

Sebelumnya Daisy sudah dengar isu tentang calon tunangan Alariq, Tapi Daisy biasa saja, karena dikampus itu sangat banyak berita hoax yang semena mena

" Yauda ayo " Ajak Alasca reflek memegang tangan Daisy membawa gadis itu masuk

" Kakak Cantik!!! " seru Shakira senang saat melihat Daisy datang

Shera yang sedang baca majala pun mendonga menatap siapa yang datang
" Hai! " seru Shera tersenyum sinis

Daisy yang melihat gadis didepannya terkejut ' Shera tunangan Alariq? ' batinnya berpikir kalau takdir benar benar lucu, Dulu Haris, apa sekarang Alariq juga?

" Eh Ada Daisy, Aduuhhh Tante kangen banget nih sama kamu " seru Sinta yang baru keluar dari dapur langsung memeluk Daisy cupika cupiki

Daisy merasa tersentuh dengan sambutan Sinta yang hangat, padahal mereka baru sekali bertemu

FAKE UGLYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang