Menemukan Cinta Sejati [Tamat]

Cerita 57 : Brother and Sister

Kakak dan adik itu seperti,
Hubungan dalam persahabatan..
Yang satu selalu melindungi,
Dan satu lagi hadir melengkapi..

🌻🌻🌻

Author POV

Jam sudah menunjukkan pukul 11 malam. Tapi belum ada satu pun anggota secret team yang mengantuk. Mereka masih asyik berdiskusi di sebuah ruangan staff kepolisian pusat yang letaknya tidak jauh dari markas utama. Secret team adalah tim khusus kepolisian yang menangani kasus rumit kejahatan.

Latar belakang di dirikannya secret team berawal dari ketidak sengajaan. Saat itu pimpinan BARESKRIM (1) kapten Muji Setiyanto, iseng memberi pendapat dalam rapat bulanan yang di hadiri oleh seluruh petinggi kepolisian. Kapten Muji ingin merekrut pemuda-pemudi berbakat untuk membantu kepolisian menangani beberapa kasus kriminal yang sulit. Ternyata ide tersebut di respon positif oleh KAPOLRI (2), Komisaris Jendral Fian Bahari. Fian Bahari meminta kapten Muji menyusun program latihan dan memilih salah satu bawahannya menjadi ketua kelompok. Kapten Muji lalu melakukan fit dan proper test (3) pada beberapa bawahannya. Setelah melakukan seleksi yang cukup ketat, maka terpilihkah Joe Hariyadi.

Joe Hariyadi, seorang lelaki tampan berusia 26 tahun. Prestasinya adalah mengungkap beberapa kasus kejahatan yang rumit di kota Bandung. Karena dedikasinya yang tinggi dan prestasinya yang cemerlang, ia di pindahkan ke unit kepolisian pusat di Jakarta. Kapten Muji lalu memerintahkan pada Joe untuk mencari serta merekrut beberapa pemuda-pemudi untuk di jadikan staff khusus kepolisian. Awalnya Joe mengalami kesulitan dalam menjalani misi ini. Karena tidak satu pun teman se-leting dengannya yang mau membantu. Sebagian sibuk mengerjakan tugas hariannya dan sebagian lagi iri karena terpilihnya Joe sebagai ketua kelompok secret team. Beruntung bagi Joe, ia bertemu dengan sahabat SMA-nya, Ilham di salah satu rumah makan. Itu pun secara tidak sengaja. Lalu Joe menyampaikan keluhannya pada Ilham mengenai tugas yang di bebankan padanya.

Melihat Joe dalam keadaan pusing dan kesulitan, Ilham menawarkan diri membantunya mencari dan menemukan remaja berbakat yang di syaratkan oleh pimpinannya Kapten Muji. Mendengar hal itu, Joe sangat senang dan mengurus segala sesuatu yang mereka butuhkan dalam pencarian mereka. Sementara itu, Ilham menemui Hikaru di kantor. Ia mengundurkan diri bekerja di Hikaru Company dan bergabung dengan Joe di unit kepolisian pusat. Keinginan Ilham di penuhi Hikaru, asalkan ia masih mau tinggal di apartement. Jika Ilham pergi dari apartement, maka kemungkinan besar Tina akan ikut dengannya. Hal ini tentu saja membuat Hikaru sedih karena baginya Ilham dan Tina sudah seperti keluarga dekat.

Lima bulan yang lalu..

Selesai latihan taekwondo di ruang studio lantai 12, Ilham dan Hikaru duduk berselonjor sambil menikmati sebotol air mineral. Sementara itu, jam dinding sudah menunjukkan pukul 9 malam. Ilham lalu mengobrol serius pada Hikaru. Ia ingin pamit pada Hikaru karena sebentar lagi, ia akan keliling kota di Indonesia untuk mencari pemuda-pemudi berbakat yang nantinya akan di rekrut menjadi staff khusus kepolisian.

"Kapan kalian berangkat..?" tanya Hikaru setelah mendengar penuturan Ilham.

"Lusa, bang." jawab Ilham sambil membuka lilitan sarung tinju di tangannya.

"Rencananya nanti kalian kemana saja..?"

"Kami akan pergi ke pulau Jawa dulu, bang. Setelah itu, baru kami ke pulau Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan."

"Berapa lama kamu pergi..?"

"Sekitar satu atau dua bulan. Nanti, kami akan di bantu oleh kepolisian lokal setempat."