#Chapter 7

933 61 0
                                    

¢dshoonie

"Aku pulang!" teriakku saat membuka pintu rumah,tetapi tak ada yang menjawabnya,aku tak peduli.

"Ini rumahmu?" tanya Mark padaku aku hanya mengangguk semangat dan tersenyum padanya.

"Kau tinggal dengan paman dan bibi?dimana mereka?"

"Tidak,aku tidak tinggal dengannya" kataku sambil menaruh semua barang belanjaan milikku dan kakakku.

"Lalu kau tinggal dengan siapa?kau juga ditinggal paman dan bibi?" tanya kakakku hingga tanganku mendarat di punggungnya.

"Hei,aku tidak ditinggal oleh mereka!" aku marah,tidak begitu marah juga,hanya perkataannya yang memimpin otakku untuk memikirkan ke masa laluku.aku benci itu.

"Maaf aku tidak sengaja" Mark mencium keningku lalu aku memeluknya.tanpa disadari ada Renjun yang sedang melihat kami berdua.

"Kaylle-!aku kan sudah bilang jangan jat-"

Aku dan Mark langsung terkejut akan teriakkan Renjun.

"Hei,kau tinggal dengan siapa?" tanya Mark,aku hanya tersenyum paksa padanya dan membawa Renjun ke atas.

"Kau duduk dulu-!" teriakku saat masih di tangga pada kakakku,lalu ia hanya menurutinya.

"Kau jangan teriak" aku menuntun Renjun untuk duduk di pinggir kasur dan aku didepannya hanya jongkok.

"Lelaki itu siapa?selingkuhanmu huh?!" ucapnya sambil membuang muka tanpa melihatku.

Aku tahu dia cemburu,aku bisa merasakannya walaupun aku belum jatuh cinta padanya.

"Kau tak perlu tahu dia siapa"

"Benar kan dia selingkuhanmu!?kau tak hebat berbohong jadi jangan berbohong padaku" dia melihatku lalu buang muka lagi.

"Dia bukan selingkuhanku" aku meletakkan dahiku pada dengkulnya hingga ia melihat kearahku tiba tiba.

"Lalu apa maksudnya kau memeluknya dan dia mencium keningmu?" Renjun seperti tak tega padaku,tetapi dia tetap memarahiku tapi aku tak menjawabnya.

"Jangan jangan dia juga pernah mencium bibirmu!?Aw!" aku mengganti posisiku lalu mencubit pahanya.

"Dia itu kakakku!"

"Hah?sejak kapan kau punya kakak?" dia terkejut.

"Sejak aku lahir" sekarang aku yang membuang muka.

"y-ya maaf aku tak tahu,lagipula aku tak pernah bertemu dengan kakakmu" aku tak peduli padanya,lalu berdiri ingin meninggalkannya.

"YyAaaKk!!"

aku terkejut ketika ia menarikku kekasur lalu ia menindihkanku,sekarang aku berada di bawahnya dan sebaliknya,ia berada diatasku.

cup.

dia mencium bibirku,

"First kiss-mu adalah aku" dia tersenyum lalu kabur dariku,berlari masuk kekamar mandi.

BAD || Huang RenjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang