¢dshoonie
gaiseu~
sebenernya awthor mintak maav bangets, yg chapt sebelumnya, di akhirnya kebanyakan pict ya (?) itu cuma gabut aja awokawok.maav jugak jarang apdet.
sok sibuk awthornya, puyeng mikirin conlo dan icung, edisi lagi bucinin duo maknae ya bgini maavkan diri hamba.pokoknya bacanya dibawa santai dan &joy aja, gausa tegang tegang amat yak.semoga kalian suka cerita ini ❤
jangan lupa buat pencet 🌟 di bawah kiri yaks.
layk kumen en sebskreb,bongin.ooo
Happy Reading !
"Damn!, hei, kau benar benar Kaylle? Kaylle Williams?!" seru sang perempuan yang ada di layar handphone milik Kaylle.
"Ya, aku lee-eum Kaylle Williams" malas untuk berdebat dengan sahabatnya yang keras kepala ini, Kaylle lebih baik memilih untuk tak memberitahu bahwa dia mengganti marganya tanpa seizin semua sahabatnya yang mencarinya di Kanada.
"Fuck,you so pretty!" perempuan itu terlihat sedang memukul handphone-nya sendiri, dasar manusia iri haha.
"Tidak usah memujiku, itu adalah fakta masa kecilku bahkan sejak aku baru lahir banyak yang bilang seperti itu" ucapnya.
"Heleh,kau pindah kemana?kalau kau merahasiakannya, tapi sempat bertemu denganmu,aku akan membunuhmu sungguh" percayalah, Xiyeon tak sejahat itu, dia hanya bercanda.
"Bunuh saja aku, kau mau wanita secantik ini tega kau bunuh?" Kaylle menaiki alisnya, dengan ekspresi menantangnya seperti membuat Xiyeon ingin benar benar membunuhnya.
"bacot.where Jeno?kau bilang dia bersamamu?"
"Dia tidak tinggal denganku, bisa bisa aku ditendang oleh masyarakat karena gosip yang sangat tidak enak di dengar"
"Ternyata dan ternyata bayiku yang satu ini aneh ya, sudah besar pemikirannya seperti anak kecil yang makan eskrim belepotan, tapi saat masih kecil pemikirannya seperti anak remaja haha" Xiyeon berhasil membuat Kaylle membenci dirinya, bercanda.
"Kau berisik, dimana yang lain?"
"Dirumahnya masing masing.ohya,kau sekarang sudah banyak berubah ya, dari mulai kecantikan sampai ketinggian haha, dulu kau sangat pendek hingga aku terus menerus meledekmu, tapi sepertinya kita tidak bisa mengulang kejadian indah seperti itu" Xiyeon tersenyum kecut, terharu akan ingatannya yang dulu.
"Dulu,kau selalu mengingatkanku untuk berkata dengan bahasa yang baik dan benar begitupun berfikir sebelum mengatakan hal aneh yang membuat orang lain tersinggung dan sakit hati.sekarang, aku sudah bisa move-on dengan kata kata elo gue.berkatmu, Kaylle Williams" perempuan diseberangnya terlihat menahan tangis dalam hati, yang berhasil membuat Kaylle ikut terharu tetapi selalu tersenyum.
"Kamu bisa pakai gue elo lagi kok ke orang orang, aku tidak bisa tahu kapan aku akan kembali ke Kanada, kau pasti tahu sifat Ayah yang sebenarnya bukan?" tanyanya, yang membuat Xiyeon tak bisa lagi menahan tangis dan senyum paksanya itu.
"Kau bisa kembali ke Kanada, Ayah sudah pindah dari Kanada dan menetap di negara lain, sepertinya jauh dari Kanada.tapi, aku akan menyusul Ayahmu untuk menetap juga disana karena permintaan kak Chanyeol yang benar benar disetujui oleh papa" ucap Xiyeon.

KAMU SEDANG MEMBACA
BAD || Huang Renjun
Novela Juvenil[HIATUS] Mr.Hwang lelaki itu mampu membuatku terdiam seribu bahasa.menjadikanku perempuan yang selalu menerima kenyataan'