Part 9

12.1K 655 10
                                    


Happy reading 💕

---🌿---

Vano Cs plus Bagus sedang duduk dikantin menikmati makanan mereka.

"Eh bang lo emang semester berapa sekarang?." Tanya Farel.

Bagus menetap mereka kemudian menghela nafas. "Gue udah semester sembilan, tapi ya kalian liat sendiri gue ngulang matkul miss.Aiza. Itu sebagai persyaratan biar bisa skripsi."

Mereka menatap prihatin Bagus. "Yang dibilang Miss.Aiza bener kalian gak boleh ngikutin jejak gue mahasiswa abadi."

"Sabar bang.. tuh mulut dosen emang pedes banget kayak sambel mercon." Tukas Bayu greget.

Vano yang mendengarnya langsung tersedak. "Uhukk!... Air Lan."

Alan dengan sigap menyodorkan segelas es teh. "Lo kalo makan pelan-pelan ngapa gak ada yang rebut makanan lo kok." Vano Langsung meminumnya sampai tandas.

"Kalian pasti akan ngerasain kehororan dan ke killeran miss.Aiza jadi siap-siap aja."

Mereka bergidik ngeri membayangkan betapa kejamnya dosen itu. Udah kayak ibu tiri!!!.

"Tapi tu dosen cantik banget tau bang berbanding sama sifatnya." Alan memegang dagunya layaknya detektif.

"Kalian pasti kaget kalo tau siapa sebenarnya miss.Aiza." Ujar Bagus.

Vano mengernyit heran. "Maksud lo bang?."

"Miss.Aiza itu emang cantik mukanya awet muda banget mahasiswi aja kalah makanya dia sering jadi incaran para mahasiswa dan dosen lajang." Mendengar itu vano jadi was-was dengan fans istrinya itu. Gak bisa dibiarkan ini!!.

"Tapi gue saranin gak usah di gebet deh gak akan ditanggapin..."

"Kok gitu bang? masa gak ada satupun yang menggetarkan bidadari secantik Miss.Aiza?." Tanya Bayu dan Vano sudah mengeram mendengar penuturan sahabatnya itu.

Sedangkan Bagus terkekeh. Dia mengisyaratkan agar mereka berempat mendekat. "Miss.Aiza tu udah janda 5 tahun dan dia cinta mati banget sama Alm.Suaminya." Bisik bagus. Sontak mereka bertiga kaget kecuali vano. Gue juga tau kali!!

"Whaattt!!!!."

"Demi apaaa??."

"Sumpeh lo bang!!!."

Vano memutar bola matanya jengah melihat reaksi alay mereka.

"Biasa aja kali." Decak Vano.

"Gue udah feeling sih pasti ada yang aneh ama tu dosen." Celetuk Alan sok tau.

"Gaya Lo! Eh berarti Miss.Aiza cinta mati banget lah ya ama suaminya?." Kata Farel.

"Mantan kali! Lakinya kan udah meninggal." Ujar Vano sewot.

"Ye gak usah ngegas juga kali!." Balas Alan.

"Gak mantan lah namanya mereka gak cerai cuma ya pisah karena suaminya udah pergi." Vano mendelik kesal kearah Bayu.

"Ya tetep aja mereka gak punya hubungan lagi." Kekeuh Vano ketus.

Alan menatap curiga. "Lo kok dari tadi sewot mulu sih? Lo juga suka ya sama Miss.Aiza?." Tebak Alan. vano menoyor kepala Alan kesal.

"Gue udah punya pacar kali. Gak mungkin lah!." Elak Vano. Tapi Alan menangkap gelagat aneh Vano.

"Kita gak tau mau suka sama siapa. Walaupun udah punya pacar bukan berarti itu dilarang." Vano terdiam mendengar jawaban Farel.

Khadijah Abad 21!!! (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang