Chapter 49 ⚠Mature⚠

5.4K 110 9
                                    

Kalau ada kesalahan kata, tolong dimaafkan ya. Mungkin ada segelintir typo😅😆

❇Happy Reading❇

***

"Please, Azka.. jangan di sini.." Alice berbalik lalu tiba-tiba melumat bibir Azka. "Aku yang akan memuaskanmu malam ini, tapi aku lakukan itu di dalam." Ucapnya manja seraya berbisik dan mengecup belakang telinga Azka.

Azka memejamkan mata, ia mengerang merasakan hangat hembusan nafas Alice di lehernya. Belum lagi Alice sengaja menggesek-gesekan payudaranya yang kenyal di dada bidang suaminya.

Kejantanan Azka dapat Alice rasakan di perutnya, begitu keras dan berdenyut.

"How's it going, Baby? Do you agree?" Alice kembali bersuara manja seraya tangannya turun menyusuri kejantanan Azka. Mengelus dan meremasnya pelan.

"Ahh... shit..." Azka mendesah saat jemari lentik Alice bermain pada kejantannya. Namun, pertanyaan Alice belum juga dijawab.

Alice menghela nafas. Kemudian Alice menemukan cara yang mungkin akan berhasil untuk mengajak suaminya bermain di dalam. Entahlah, tapi ia akan mencobanya.

Pertama Alice mencium leher Azka, turun ke dada bidangnya, lalu pada abs-nya. Ia berjongkok lantas mendongakkan wajahnya menatap Azka. Kepala Azka menengadah seraya mencengkram erat besi railing tersebut.

Perlahan Alice menurunkan celana Azka, lalu dengan mudahnya kejantanan Azka keluar. Ternyata suaminya tidak mengenakan celana dalam. Miliknya yang panjang serta berurat dan tanpa basa basi, Alice langsung menggenggamnya kemudian mengulum kejantanan Azka dengan bibir mungilnya.

Azka tersentak lalu melihat kegiatan istrinya, ia membulatkan matanya. "Oh My fucking God.. " desiran darah Azka mengalir cepat di dalam tubuhnya, ia merasakan hangat pada miliknya di dalam mulut Alice.

Alice tetap mengulum dan menggerakkan mulutnya maju mundur pada kejantanan Azka. Walaupun batang itu hanya bisa setengah berada di dalam mulut Alice. 

Azka mengerang kenikmatan, kadang ujungnya merasa ngilu ketika gigi Alice menyentuhnya. Namun ia sangat menikmatinya.

"Ahh... Sayang.. stop it," Azka menangkup kedua pipi Alice. Seketika Alice menghentikan aktivitasnya.

"Kenapa? Sakit?" Tanya Alice ragu-ragu. Tanpa menjawab, Azka langsung membangunkan Alice dan mengendongnya ala bridal. Tentunya setelah memasukkan kembali miliknya ke dalam celananya.

Azka mendudukkan istrinya di tepi ranjang, sedangkan Azka menanggalkan celana lalu melemparnya. Ia menaiki ranjang lalu merebahkan dirinya. Alice mengernyit bingung menatap suaminya.

"Do it, My Wife. Kau akan memuaskanku, bukan?" Ucap Azka dengan suara parau. Menanti bibir hangat Alice.

Alice tersenyum miring kemudian dengan posisi menungging, ia meraih batang kemaluan Azka dan kembali mengulumnya.

"Shit.." tak sadar sudah beberapa kali Azka mengumpat karena sensasi nikmat tersebut. Salah satu tangan Azka melucuti celana dalam Alice hingga di lututnya. Ia pun mengelus bibir Miss. V istrinya yang sudah basah.

Alice meremas paha Azka saat jarinya bermain di klitorisnya. Ia pun mempercepat kulumannya sehingga ia merasakan kejantanan Azka membesar dan berdenyut di mulutnya.

Because Of YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang