5. Vice

939 126 34
                                    

Harus vote!

🐵

"Tumben lo lepasin mangsa. Biasanya juga udah lo abisin"sindir Ryo kepada Darren yang hanya memasang muka datar.

"Tau nih si Darren. Jelas-jelas dia udah basahin baju gue. Harusnya gue kasih pelajaran dulu tadi. Minimal jadi babu gue gitu"gerutu laki-laki yang terkena tumpahan minum. Pasalnya Darren membiarkan orang yang sudah menyiramnya lepas begitu saja.

"Cukup! Jangan ngotorin tangan lo cuma buat cewek yang nggak berguna!" tegas Darren sedikit meninggi kepada temannya yang bernama Tomy.

"Yakin karena alasan itu? Jangan-jangan lo kenal dia. Atau lo suka sama dia? Makannya lo lindungin dia. Iya kan? " tanya Tomy meluap luap.

"Bacot" umpat Darren

Saat ini mereka sedang asik nongkrong di Cafe Pelangi. Cafe yang letaknya tidak begitu jauh dari SMA Antariksa. Nongkrong memang sering sekali mereka lakukan. Hanya saja, khusus malam minggu mereka lebih sering nongkrong di cafe. Padahal mereka sendiri sudah memiliki markas yang jauh lebih megah.

Darren dkk itu adalah komplotan kejahatan. Atau juga bisa disebut Gangster. Dimana komplotan ini diketuai oleh Darren. Sedangkan wakilnya adalah Bara. Pasti kalian berfikir mengapa mereka tidak pernah tertangkap. Alasannya, karena setiap mereka melancarkan aksi, mereka selalu mematikan cctv yang berada di lokasi. Selain itu mereka juga selalu menggunakan sarung tangan agar sidik jari mereka tidak teridentifikasi para polisi.

Saat melancarkan aksinya, mereka tak membiarkan targetnya hidup. Ya lebih singkatnya mereka akan membuat semua targetnya mati.

The Hells Angels. Nama gang motor Darren dkk. The Hells Angels memiliki 405 pasukan, 205 dari SMA Antariksa, 100 dari SMA Angkasa, dan 100 dari SMA Cakrawala. Namun, banyak yang tidak tahu siapa orang yang menjadi inti gang The Hells Angels. Yang mereka tahu hanyalah The Angel, julukan bagi ketua The Hells Angels.

Setiap melancarkan aksi, The Hells Angels tak pernah melibatkan nama gangnya. Namun, begini saja The Hells Angels sudah terkenal sebagai rajanya jalanan. Dengan ciri khasnya yang serba hitam The Hells Angels ini makin menambah aura yang mencengkeram. Sebagai gang motor yang terkenal anarkis, kejam, dan tak punya kata mengasihani dalam kamus mereka gang ini sangat di takuti oleh semua orang. Sehingga siapa pun tak ingin ikut campur atau bahkan terlibat permasalahan dengan mereka.

Bersama ke lima temannya, Darren memang suka membunuh. Tapi, mereka tidak asal membunuh sembarang orang. Melainkan ia hanya membunuh seorang sampah, julukuan bagi orang yang Darren dkk anggap merugikan. Seperti membunuh para pejudi di pinggir jalanan. Para preman yang sedang pesta miras dan juga para perampok yang sedang magang di kompleks elite. Biasanya Darren menjalankan aksinya ditengah malam. Karena baginya waktu itu sangat efektif dan tentunya target dalam kondisi lengah.

Bara Alexsius

Wakil ketua dari The Hells Angels ini memiliki wajah tampan. Namun sayang, perkataan pedas khas Bara mampu membuat hati seseorang terluka. Bahkan ia juga cuek, ya bisa dibilang sifatnya sebelas dua belas sama seperti Darren. Tetapi, diantara ke empat sahabatnya dialah yang paling dewasa. Bara memilih bergabung di gang ini karena ia ingin menghilang dari masalah keluarganya.

Oh iya. Bara ini bule, keturunan Indonesia dan Amerika. Dia lahir di Los Angeles, California. Dia tumbuh dan berkembang di sana. Tapi sayang, saat umurnya menginjak tiga belas tahun ia harus pindah. Pindah untuk mengikuti bisnis orangtuanya yang saat itu ada diambang kehancuran.

CRIME LEADER [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang