Soal Lisa dan Younghoon ini sebenarnya sudah menjadi rahasia umum. Dari gerak-gerik ke duanya jelas terlihat saling tertarik, hanya tidak saling menyadari. Saking geregetannya, Daniel sering jitak kepala Younghoon. Anak ini tuh, aduh, beneran gak ada harapan kalau gak dikasih dorongan.
Younghoon beneran secuek itu, meskipun suka sama seseorang. Hari ini dia lagi ngaso di depan gedung mahasiswa. Tangan kiri memutar rokok di jari. Gerimis turun dan udara menjadi lebih dingin. Matanya dari tadi mengikuti Lisa yang sibuk dengan ponselnya. Tangan kanan memegang ponsel, tangan kiri mengusap lengan kanan.
Lisa kembali menatap ke arah gerbang kampus, Younghoon tebak gadis berambut cokelat ini sedang menunggu jemputan. Kalau musim hujan tiba Lisa memang sering dijemput. Dari Jihyo ia tahu kalau Lisa dijemput sepupunya yang kuliah di fakultas Teknik. Namanya Lucas kalau Younghoon tak salah ingat.
Sampai rokok ke tiga Younghoon habis, jemputan Lisa tak juga datang. Dari tempatnya ia bisa melihat lengan kanan baju gadis itu basah. Younghoon berdiri, menghampiri Lisa. "Nunggu siapa?"
Gadis itu mendongak, kaget. Ah, hari ini Lisa tak memakai kontak lens. Tentu saja ia tak menyadari keberadaan Younghoon. "Ah, Younghoon?" Balasnya tak sadar sambil menyelipkan rambut ke telinga. "Aku nunggu Lucas. Eh, dia sepupu aku, cuma gak datang-datang. Udah ditefon gak diangkat. Kamu sendiri nunggu siapa?"
Senyumnya lembut seperti biasa. Younghoon menaruh jaketnya di bahu Lisa. Ia agak menunduk dan mereka saling menatap. "Jangan sakit."
"Eh, makasih." Lisa berujar dengan wajah memerah.
Younghoon mengangguk dan duduk di samping gadis itu. Tak ada yang bicara, sampai mobil biru metalik masuk ke fakultas. "Ah, itu Lucas." Kata Lisa sambil berdiri.
Sebelum Lisa melepaskan jaket milik Younghoon, lelaki itu langsung berbalik. "Hati-hati." Katanya sambil melangkah, menjauhi Lisa.
Gadis itu diam di tempat sambil memegang jaket di bahunya. Aroma rokok dan parfum bercampur, khas Younghoon.
Hyunjae menaikkan alisnya saat melihat Younghoon. "Jaket lo mana?"
Younghoon mengendikkan bahu, "mana kek."
Di samping Hyunjae, Daniel tersenyum penuh arti. Younghoon punya kebiasaan yang baru Daniel sadari. Saat berbicara tentang Lisa, ia akan membalas asal. Seakan tak ingin membuat orang lain menyadari perasaannya pada Lisa. Terlambat sebenarnya.
Mereka jatuh cinta dan semua orang tahu, kecuali diri mereka sendiri.
Gila ya, suka banget gue sama Lisa-Younghoon
-amel
KAMU SEDANG MEMBACA
potion
Fanfictionits not a love potion. •• book iv of lisa's blackpink oneshot.