17; berubah

1.4K 41 1
                                    

Alaska Berjalan di koridor depan lapangan dengan menggandong tas nya,Dia terlihat cool sehingga seluruh pasang mata yang melihatnya bakal melirik kearahnya,Alaska sampai kesekolah pukul 08.12 tepat kelas aileen sedang berolah raga di lapangan.

Alaska melirik aileen lalu berjalan seolah tak kenal, Aileen merasa bingung tumben sekali alaska tidak menegur bahkan senyum kepada dirinya, dia terus berdiam diri menatap alaska yang semakin menjauh.

"woyy lo liatin apaan sih" ceplos edria sambil menepuk pundak aileen membuat aileen terkejut.

"Eh iya apa?" balas nya.

"lo ko bengong sih?"tanya aqilla.

"Ngga ko,Yaudah yo ganti baju jam nya udah beres" jawab aileen sambil Menarik tangan edria dan aqilla.

Mereka sudah beres berganti pakainya dengan putih abu, edria dan aqilla mulai touch up make up nya kembali, tetapi aileen tidak dia hanya mengunakan liptin saja sudah cukup baginya.

"lo cobain pake ini alis deh" celoteh edria.

"ngga mau,ih gabisa lagian"

"sini gue pakein" balas edria sambil menarik aileen dan memasangkan alis membuat aileen tampak sempurna.

"nah kan lo cantik" ucap aqilla.

Aileen langsung berkaca dan tersenyum, dia menyadari jika sesudah pakai alis wajahnya sedikit berubah tampak dewasa. tiba tiba suara ponsel nya berbunyi.

Ting ting ting ting

________________________________
Glenfredly
aileen lo istirahat bareng gue ya?

Aileenshakiara
Aku kan sama aqilla edria ka,ga enak lagian hehe

Glenfreadly
Gapapa kali ini doang ko

Aileenshakiara
Yaudah ka aku mau😉

Glenfreadly
Okay,gue tunggu bby🙈

________________________________

Aileen menutup ponsel nya lalu berjalan keluar toilet, Disana sudah ada edria dan aqilla yang menunggu,Raut wajahnya terlihat kesal karena aileen begitu lama.

Mereka berjalan ke kelas lalu, Seluruh siswa bergerumun di sebuah koridor dekat tangga, Siswa maupun siswi bersorak sorai ramai membuat seisi sekolah berekrumun dan gaduh.

"Anjing" ucap Alaska sambil melayangkan sebuah pukulan tepat di hidung glen membuat glen tersungkur jatuh ke lantai.

"Brengsek" sambung alaska sambil meninggalkan glen yang tersungkur tak berdaya.

Aileen yang melihat semua kejadian itu langsung menolong glen dan membawanya ke uks, Aqilla dan edria yang melihat semua itu Hanya mampu bergedik, dan tak menyangka.

"kayanya dia suka sama si cowo sialan itu" ucap aqilla, edria tak memberikan jawaban ia menarik tangan aqilla menjauh dan mencoba mencari abangnya dam menanyakan mengapa perihal tadi bisa terjadi.

"lo gapapa ka?" tanya aileen, glen yang sudah mendingan hanya tersenyum tipis sambil menahan nyeri.

"ngga ko, kanti yo" ajak glen, aileen hanya tersenyum.

"alaska kayanya gasuka sama gua, dia tiba tiba nyerang gua sialan tuh anak" sambung glen.

"jadi alaska nyerang kaka duluan,ko bisa padahal kan ka alaska orang nya ga gitu" jelas aileen.

"lo salah,alaska itu anak yang bakal ngebuat mangsanya merasakan bahwa alaska itu baik tapi faktanya dia itu jahat"

"maksud kaka?"

"ya,dia suka lo makanya lo akan selalu melihat bawa bad boy kaya dia itu anak baik baik,Tapi faktanya bad tetap lah bad" sambung glen, aileen hanya diam,dia masih tidak mengerti mengapa alaska begitu benci dengan glen, dia berubah tidak seperti yang aileen pikirkan.

Aileen dan glen meminum ice mangga,Aileen menanyakan perihal mengapa alaska benci dan tak suka dengan glen, glen menjelaskan bahwa alaska mengagap bahwa dia kalah saing dengan glen, termasuk sekarang aileen lebih memilih bersama glen di bandingkan dengan alaksa , dan terlebih most wanted Sekolah yang selalu maju ke tauran antar sekolah lain harus dia beserta teman temanya agar alaska di segani sma antariksa jelas glen.

Aileen mengerti mengapa alaska benci dengan kepada glen. glen menjelaskan juga bahwa dia telah berubah dan mengiklaskan kekuasaan sekolah kepada alaska karena mulai detik kelas 12 dia akan berubah demi ke langusungan masa depanya, aileen kagum karena pola pikir glen sungguh dewasa.

❄️❄️❄️

Edria dan aqilla masih mengejar alaska yang ngebut, edria menyerah karena alaska mengunakan motor sedangkan dia berlari.
dia akan menanyakan perihal mengap tadi bisa terjadi di rumah saat pikiran alaska sudah dingin.

Edria kembali ke kantin dengan aqilla, disana terlihat ada rael dan alano yang menjaknya duduk bersama.

"rael, lo tau ga sih si abang tadi kenapa bisa adu jotos sama si glen?" tanya edria.

"lo kaya gatau aja glen yang mulai,dia ngedorong alaska makanya alaska naik pitam" balas rael.

"tapi ko aileen bisa deket sama dia sih" bingung aqilla sambil menyelipkan rambut jya kedaun telinganya.

"entahlah mungkin dia suka sama dia,liat aja sekarang sekarang dia jarang banget sama kita" ketus edria.

"udah itu hak dia mau suka sama siapa aja,itu hati dia kalian ga punya hak" ucap alano sambil memakan kentang goreng nya.

"tapi kan tau sendiri glen itu playboy tingkat dewa" jelas Aqilla.

"Itu pilihan dia kita hanya bisa memberitahu,kedepanya penyesalan nya itu biar dia yang nangung"ucap alano.

Aqilla tersenyum manis kepada alano karena bisa se dewasa itu, begitupun dengan alano dia menatap aqilla dengan tatapan manisnya membuat jantung aqilla berdebar 10 kali lebih kencang.

"lo bareng ama gue ya,pulang gue mau ke alaska" ajak rael.

"okay,qilla lo ikut ya nanti biar lo di bonceng alano"

"iya ga no" sambung edria.

"Yoi,lo sama gue ya sekalian anterin gue"

"kemana?"

"udah lo ikut aja"

"okay"

"Yaudah ya udah bell,gue sama qilla ke kelas dulu" ucap edria sambil meninggalakan kantin.

Edria dan aqilla berjalan melewati aileen yang duduk bersama dengan glen,aileen menatap ke arah edria dan aqilla tetapi aqilla dan edria tak menghiraukan nya bahkan tak melirik ke arah aileen.

"semuanya telah berubah" ucap aileen dalam hati.

HALLO GAIS JANGAN LUPA VOTE,COMENT
AND SHARE CERITA INI DAN JANGAN LUPA SELALU BACA YA🖤🖤🖤🖤
FOLLOW INSTAGRAM AUTHOR AGAR KALIAN BISA LEBIH DEKAT DENGAN AUTHOR @iniirwann

SALAM

ALASKA❄️

AlaskaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang