Part 6. Bertemu Devano 2

7.3K 237 6
                                    

Ini adalah karya kolaborasi yang berarti karya yang di buat bersama. Antara authour (@Patimah_WIZONE/ Siti_One_it) dan twins_identik.

Jadi jangan hanya mengenali satu penulis, kenali juga penulis yang lainnya ok 😊😊😊

Jadi jangan hanya mengenali satu penulis, kenali juga penulis yang lainnya ok 😊😊😊

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sedangkan di tempat lain. Devano terlihat mencoba salah satu tuxedo rancangan R2.

"Kau benar - benar sangat tampan."

Puji Retno saat dia melihat Devano memakai tuxedo tersebut.

Devano tidak menanggapi ucapan Retno karena dia merasa itu tidak perlu.

Dia malah sibuk melihat dan sesekali membenarkan letak tuxedo di tubuhnya.

"Aku yakin jika calon istrimu melihat dia pasti akan terpesona padamu."

Retno sangat yakin dengan perkataannya itu membuat Devano terdiam entah mengapa dia malah teringat dengan wajah Alana.

Dia juga jadi penasaran bagaimana ekspresi wanita itu saat melihat dirinya memakai tuxedo, apa dia akan terkejut???

Devano kemudian menggelengkan kepalanya saat teringat bahwa dia tidak harus memikirkan wanita itu.

Kini Devano mulai kembali berjalan masuk kedalam kamar ganti.

"Vano, kenapa kau melepas tuxedomu itu? bukankah calon istrimu belum juga melihatnya!"

Seru Retno kaget saat Devano sudah kembali memakai pakaian miliknya sendiri.

"Aku rasa tidak perlu memperlihatkan padanya. Aku pilih tuxedo yang itu saja."

Setelah mengatakan itu Devano mulai berjalan keluar dari tempat itu. Berjalan menuju tempat dia meninggalkan wanita itu.

"Vano lihatlah, menurutmu bagaimana penampilan calon istrimu?"

Rani langsung bertanya saat melihat Devano berjalan kearah mereka. Sedangkan Alana terdiam menunggu respon dari calon suaminya itu.

Devano hanya melihat sekilas dan kembali menatap kearah Rani.

"Aku ambil gaun ini dan dua gaun lainnya. Dan satukan dengan tuxedo pilihanku setelah itu antar kerumah dan ini."

Devano langsung menyerahkan sebuah kartu tanpa limit pada Rani. Rani langsung menerimanya dan membawa pergi ke arah kasir.

Kini tatapan Devano beralih kearah calon istrinya.

"Kau cepatlah ganti pakaianmu setelah itu pulang. Aku masih harus ke kantor setelah ini dan kau bisa pulang dengan Pak Maman."

Setelah mengatakan itu Devano kini berjalan pergi meninggalkan Alana. Dengan kekecewaan wanita itu.

Pria itu sama sekali tidak berkomentar apapun mengenai penampilannya sekarang!!

Hah...

Harusnya kau tidak banyak berharap Alana!!

Menikah Karena Perjanjian Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang