Triingg~
Bel pulang sekolah pun berbunyi dan murid murid pun bergegas untuk pulang.
Mereka berempat pun masih celingak celinguk melihat sekitar memastikan sudah aman atau belum.
Handphone Disa bergetar menandakan ada notif yang masuk
Denis : dimana? gua di parkiran
Disa : masih dikelas nih sama anak2
Denis : yaudah gua kesana
Disa : okkTak lama denis sampai di depan kelas Disa, suasana sekolah masih ramai dan ada beberapa murid murid lain nya yang masih ada di masing2 kelas.
Denis memberikan Hoodie yang iya kenakan kepada Disa
"lu pake ni" Ucap Denis sembari memberikan hoodie nya kepada Disa, Disa mengangguk dan segera memakai hoodie Abu-abu milik Denis."Keluar aja, gausah ngendep2 gitu, kaya buronan lepas dari sell" Ucap Denis sembari terkekeh.
"Aman nih ya" Ucap Chika
"iyee, lagian kaya baru pertama kali bandel aja lu" Ucap Denis kembali terkekeh.Denis pun keluar dari kelas dan segera kembali keparkiran, sembari merangkul Disa yang ditutupi kupluk hoodie nya itu
"Gausah tegang2 amat kali" Ucap Denis kepada Disa.
"Bodoamat" Jawab Disa dengan sedikit terkekeh.Sesampainya di parkiran Denis kemudian mengeluarkan motornya dan menyalakan mesin motor itu.
"Yu ah cepet" Ujar Denis agar Disa segera naik ke motor.
Diperjalanan Disa membuka percakapan dengan saudara kembarnya itu.
"Ko lu tumben mau bantuin gue? Biasanya juga dibiarin aja" Tanya Disa dengan bingung.
"Ya kali kali kan gua bantuin kaka gua sendiri" Ucap Denis
"Trs lu bakal ngadu ke bunda?" Tanya Disa kepada Denis.
"Ya engga lah"
"Soalnya hari ini gua lagi ga di hukum" Ucap Denis dengan santai.
"Lah terus?" Jawab Disa dengan tampang heran."Ya kalo gua ngadu ke bunda sama papa kan cuma lu doang yang di omelin" Ucap Denis.
"Then?"
"Ya itu ga Aci masa lu doang yang di omelin, kalo nanti kita sama sama kena hukuman baru gua bakal ngadu ke bunda biar sama sama di omelin" Ucap Denis dengan sedikit membentuk sabit dibibirnya."seriously?" Tanya Disa dengan heran.
"Yes" Jawab Denis
"Oke kalo lu gitu gue juga" Ucap Disa dengan senang kemudian memeluk Denis dari belakang."Jan peluk peluk" Ucap Denis
"Lah kenapa?" Tanya Disa
"Bukan muhrim" Ujar Denis sembari terkekeh.
"Gobl*k" ujar Disa sembari menoyor Denis dari belakang.Dan mereka berdua tertawa sepanjang jalan.
• • •
Sesampainya Dirumah
"Assalamu'alaikum Disa sama Denis pulang.." Ucap dua kakak beradik itu.
"Wa'alaikumsalam.. eh anak-anak bunda udah pulang" Ucap Bunda sembari menyambut kedatangan dua anaknya itu.
Kemudian mereka masuk kedalam kamar masing masing untuk istirahat dan mengganti baju.
~DENIS POV ON~
drrtt.. drrtt..
Tertulis nama Kiki dipanggilan sontak Denis mengangkatnya.
"Halo den lu mau ikut latihan basket ga nanti malem?"
"Liat jadwal dulu gua"
"Yah elah kaya org sibuk aja lu"
"hahaha.. iya ntar dah kalo gua bisa gua kabarin, lu share location aja"
"Ok dah gua share loct nih, kalo ntar malem ga bisa Chat gua lagi aja biar ga kelamaan nunggu, soalnya nunggu itu g.."
"Gausah bucin anjir, dah ah gua mau mandi Bye"
~DENIS POV OFF~
Setelah mereka berdua beristirahat dan membersihkan diri, mereka berdua keluar dari kamar dan mulai menonton tv di ruang keluarga.
Bunda pun menghampiri mereka berdua yang tengah asyik menonton tv.
"Sayangnya bunda nanti malam mau ga ikut bunda dan papa makan malam diluar?" Ucap bunda sembari mengelus lembut kepala Disa dan Denis.
"Quality Time kah?" Tanya Denis.
"Ya kira kira begitu..""Di mana bun? Jam berapa?" Tanya Disa sembari melihat bundanya itu.
"Jam 8.. bisa kan??"
"Tapi sama teman bunda dan anak nya juga, gimana??" Tanya bunda"Bisa bun" Jawab keduanya secara bersamaan.
Disa pun melihat ke arah jam dinding yang masih menunjukan Pukul 6 sore.
• • •
"Allahu Akbar"
"Allahu Akbar"Terdengar suara adzan Isya dari speaker Masjid.
Disa dan Denis pun bergegas untuk Sholat isya berjamaah.
Selesai Sholat isya berjamaah Denis dan Disa pun kembali masuk kamar untuk bersiap pergi makan malam bersama bunda dan papa.
Setelah selesai mereka berdua kembali turun ke bawah dan mendapati bunda dan papa nya itu sudah menunggu dibawah.
"Udah selesai?" Tanya bunda kepada dua anaknya itu.
"Udah bun" Ucap keduanya
"Yaudah ayu pergi" Ujar papa.
Mereka pun menaiki mobil dan dengan cepat pa supir mulai melajukan mobilnya itu Ke Restoran xxxx.
◽️ ◾️ ◽️ ◾️ ◽️
Gais kalian mau punya kembaran kaya gini juga ga si? Wkwk
Agak gajelaz gitu yaa gaiss alurnya ya ga sih wkwk?
Tapi Gapapa deh >.<19 MARET 2020

KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIED WITH SENIOR
أدب المراهقين‼️ PLEASE DON'T BE SILENT READERS‼️ 💠 REVISIONS WILL BE MADE WHEN THE STORY IS COMPLETE. *** Disa Sabiya dan Denis Satriya.. Sepasang saudara kembar yang bisa saling melengkapi satu sama lain. Mereka mempunyai beberapa orang sahabat yang begitu m...