Selamat membaca!
🍯🍯🍯Kini Neira, Clara, Zio dan bunda Riana bergabung dengan Arka dan Keysha yang sejak tadi bergurau. Suasana menjadi canggung saat Neira hanya diam saja, mungkin gadis itu tidak tahu harus berbicara apa. Mereka pun juga merasa begitu, tapi lihatlah Arka, dia tetap bergurau dengan Keysha.
"Kok pada diem?" tanya Arka.
"Kita nggak diem, lo nya aja yang terlalu asik sama temen lo," balas Clara terlihat sedikit tak suka.
"Lo sepupunya Arka 'kan? Hai, gue Keysha!" kata Keysha memperkenalkan dirinya.
"Clara."
"Oh iya, kita harus tememan! Soalnya mulai besok kita bakal satu sekolah. Yeay!" ujar Keysha semangat, tapi tidak ada yang peduli.
Semua hanya diam, apalagi Clara yang tidak menganggap Keysha ada. Entahlah, Clara merasa Keysha itu tidak baik. Merasa tidak ada respon dari semuanya, Neira pun mengangkat suara.
"Oh, ya? Bagus dong. Kita bisa sering ketemu," ucapnya dengan senyuman.
Arka tersenyum melihat Neira, dia menggeser posisinya agar lebih dekat dengan gadis itu. Awalnya Neira tidak peduli, tapi perlakuan Arka membuatnya malu.
"Kamu kenapa?" tanya Arka menyelipkan anak rambut Neira.
"Nggak kenapa-kenapa, kok," jawab Neira.
"Ya udah." Arka merangkul Neira.
Riana tersenyum melihat itu. Syukurlah putranya masih ingat dengan pacarnya. Keysha diam-diam memanas saat melihat kemesraan Arka dengan Neira sedangkan Clara diam-diam melirik gadis itu, dia tersenyum miring karena melihat Keysha yang sepertinya cemburu.
"Em, kalian besok malem ada acara nggak?" tanya Clara tiba-tiba. Arka dan Neira menggeleng kompak.
"Gue nggak ada juga, kenapa?" tanya Keysha.
Clara memutar bola matanya malas. "Em, gini ya Keysha. Gue nanya cuma sama Arka dan Neira aja. Bukan lo," jawabnya.
"Lah, kenapa? Gue juga kan ada di sini."
"Aduh, gue mau ajakin mereka double date besok malem. Kalau lo punya cowok, lo boleh ikut kita. Kita triple date, gimana?" tanya Clara. Keysha mendengkus kesal, dia belum memiliki pacar.
"Kenapa harus double date? Kita bisa jalan-jalan biasa, Keysha boleh ikut, kok," ucap Neira.
Rasanya Clara ingin menutup mulut Neira dengan kaos kaki Zio. Clara hanya ingin menjauhkan Arka dari Keysha, sudah itu saja. Clara tidak suka jika Arka berdekatan dengan gadis lain selain Neira.
"Aduh, Neira Sayang! Gue sama Zio itu baru aja jadian, jadi gue pingin ngerasain double date gitu lo. Ya nggak, Zi?" Clara menyenggol lengan Zio.
Zio mengangguk mantap. "Iya ben-eh? Jadian?!" pekiknya. Clara memukul lengan Zio dan mengedipkan matanya, kode untuk Zio agar ikut dalam permainannya.
"Eh, iya-iya. Kita jadian tadi! Yok double date!" ajaknya. Clara tersenyum.
"Loh bukannya tadi di dapur kalian bilang belum jadian?" tanya Neira bingung.
"Ah, lo mah. Gue 'kan malu mau bilangnya, Nei."
"Ohh." Neira mengangguk.
"Jadi gimana?" tanya Clara.
"Saran Clara bagus, tuh. Lagian kan hubungan kalian masih baru. Jadi apa salahnya coba double date?" Riana ikut membuka suaranya.
Arka mengangguk. "Oke deh. Tapi lo nggak boleh ganggu gue," ucapnya pada Clara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eh, mantan!
Teen Fiction[𝐂𝐎𝐌𝐏𝐋𝐄𝐓𝐄𝐃] FOLLOW DULU, YUK! THANK'S🌻 -cover by @grapicvii- BLURB: "Mulai sekarang kita balikan dan nggak ada penolakan!" -Arka Abyan Abrisam. Kembalinya Arka, membuat Neira menjadi mengingat luka lama. Luka lama yang belum kering, kini...