Enjoy, yaa...
Happy reading!
...
"Kalian ngapain pagi-pagi udah ada di sini?" tanya Kevin pada dua sejoli di depannya ini, Clara dan Zio.
"Anu, Bang. Gini lo, kan Neira udah kenal sama kita dari kemarin, jadi kita bawain dia buah-buahan lagi," jawab Clara.
"Ya, terus?"
"Gini, Bang, Clara mah lama. Jadi kita mau ajak Neira jalan-jalan. Boleh 'kan? Refreshing gitu ya kan, kasihan abis dari rumah sakit," tambah Zio.
"Neira lagi tidur, masuk aja ke kamarnya. Nanti kalau mau ajak jalan-jalan pamit dulu, gue ada di kamar. Papa lagi ngantor," balas Kevin.
"Makasih, Bang. Makin ganteng deh kalau baik gini," ucap Clara.
"Udah ayo buruan masuk." Zio menarik tangan Clara.
Sekarang mereka sudah ada di kamar Neira. Terlihat Neira sudah ada di depan cermin, memperhatikan dirinya sendiri yang masih baru bangun tidur. Mukanya masih muka bantal.
"Neira!" sapa Clara semangat.
"Eh, kalian 'kan...?" Neira menyipitkan matanya.
"Gue Clara, dan ini Zio. Lo inget 'kan? Kita yang kemarin jengukin lo," ucap Clara. Neira mengangguk.
"Kenapa ke sini pagi-pagi?" tanya Neira.
"Ya elah, lo sama abang lo sama. Jam sembilan masih aja di bilang pagi," celetuk Zio membuat Neira tertawa kecil.
"Kita mau ajakin lo jalan-jalan, Nei. Pasti lo bosen kalau di rumah terus, apalagi 'kan ini udah liburan," ucap Clara.
"Wahh ... jalan-jalan ke mana? Ke mall? Atau dufan?" Mata Neira berbinar, membayangkan nanti dia akan bersenang-senang setelah pulang dari rumah sakit.
"Nggak. Sekarang aja, yuk, berangkatnya. Keburu telat!" ajak Clara.
"Eh, eh. Ini gue masih pakai piyama. Ganti dulu dong," ucap Neira.
"Nggak usah, lo udah cantik. Suer deh!" kata Clara.
"Iya, ayo. Keburu berangkat si Arka mah," ucap Zio. Clara mengangguk mengiyakan.
"Arka siapa?" tanya Neira bingung.
"Udah, ya, Nei. Nggak usah banyak nanya. Berangkat sekarang, ntar keburu telat." Zio mulai gemas.
Clara menarik Neira agar segera turun dan berpamitan pada Kevin yang sedang duduk santai di ruang tengah, menonton TV.
"Bang, Nei pergi dulu, ya. Bye-bye!" pamit Neira.
"Kamu mau ke mana? Serius pakek piyama gitu?" tanya Kevin bingung.
Sebenarnya tak masalah, toh piyama Neira panjang tidak pendek seperti orangnya. Kevin hanya bertanya.
"Iya, disuruh buruan sama Clara. Katanya takut telat," ucap Neira lalu melenggang pergi menuju mobil Zio.
Dan sekarang mereka pun di mobil Zio. Neia duduk di belakang sedangkan Zio dan Clara di depan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eh, mantan!
Teen Fiction[𝐂𝐎𝐌𝐏𝐋𝐄𝐓𝐄𝐃] FOLLOW DULU, YUK! THANK'S🌻 -cover by @grapicvii- BLURB: "Mulai sekarang kita balikan dan nggak ada penolakan!" -Arka Abyan Abrisam. Kembalinya Arka, membuat Neira menjadi mengingat luka lama. Luka lama yang belum kering, kini...
