30.Kisah Pilu

1.7K 113 6
                                    

Di atas dua gundukan tanah yang sudah hampir merata Humairah bersimpuh,tanah basah yang sudah lama kering itu kini bertabur bunga yang wangi.

Air matanya tak behenti menetes melihat tanah itu.

"Allah Ya Rabbi,semua yang hidup akan mati,dunia hanyalah sebuah persinggahan,Ya Allah kuatkan hati Humairah,jadikanlah daging lembut ini menjadi sekeras besi dalam menjalani cobaanmu,disini hamba bersimpuh meminta izin Umi Abi,Humairah akan pergi ke negeri orang,disana Humairah ingin belajar dan menggapai cita-cita,Abi dan Umi Humairah minta izin agar meridhoi Humairah dalam mencari ilmu,Humairah mencintai Umi dan Abi,Humairah pun mencintai Umi Fatmawati dan Abi Farhan,Nenek,Kak Azhar dan Aisyah,walaupun berat Humairah pergi dari sini tapi Humairah harus nekat demi cita-cita Humairah."

Setelah membacakan Al-Fatihah,Humairah beranjak dari makan Umi dan Abinya,ia masuk ke dalam mobil.

"Sudah Non?"

"Sudah Pak."

"Langsung pulang?"

"Iya Pak Humairah mau menyiapkan semuanya."

"Baik Non."

Mobil itu melaju ke rumah Abi Farhan.

"Non Humairah selalu menangis kalau pulang dari makam."

"Hehe,iya pak susah di bendung air matanya."

"Non rindu Abi dan Umi Non Humairah?"

"Iya Pak."

"Non Humairah itu sangat kuat,sama seperti Non Farida dulu?"

"Bapak tau Umi?"

"Bapak kan sudah lama kerja sama Bu Laila non,dulu Non Farida sangat akrab sama bapak,bapak yang sering antar jemput kemana-mana."

"Kalau boleh tau Umi dulu gimana pak?"

"Gimana apanya non?"

"Ya orangnya gimana?"

"Non Farida itu mudanya cantik,kulitnya seperti non Humairah,sopan santun,berakhlak,Bu Laila sangat sayang kepada Non Farida walaupun Non Farida bukan anak kandungnya."

"Apa Pak? Umi bukan anak kandung nenek?"

"Maaf Non Bapak gak bermaksud buka aib."

"Nggak papa Pak,justru Humairah seneng kalo tau semuanya,tolong Pak jelaskan pada Humairah semuanya tentang Umi."

"Maaf non,Bapak tidak bisa."

"Pak,bapak tau kan kalau nenek sangat tidak menyukai Humairah,Humairah tidak tau alasannya,mungkin dengan cerita bapak Humairah bisa tau,pak Humairah mohon."

"Iya Non,sebenarnya Non Farida bukan putri kandung Bu Laila,dia adalah anak dari Pak Ridwan dan..."

"Dan???"

"Dan seorang wanita malam." Lirih Pak Sopir.

"A..apa?"

"Bu Laila dan Pak Ridwan sangat sulit memiliki anak hingga berlangsung bertahun-tahun lalu ibu Pak Ridwan menyuruhnya menikah lagi,tapi Pak Ridwan tidak mau,saat itu perasaan Pak Ridwan sangat hancur,Pak Ridwan sangat mencintai Bu Laila,saat itu ia keluar dari rumah,dia minta di antarkan kesebuah tempat,Bapak mengantarkannya."

"Lalu?"

"Lalu Pak Ridwan datang ke club malam,lama setelah kejadian itu Bu Laila di nyatakan positif hamil,tak lama setelah berita kehamilannya saat malam tiba ada seorang wanita malam yang datang ke rumah dan mengatakan kalau ia mengandung anak Pak Ridwan,Pak Ridwan mengiyakan lalu dengan berat hati Pak Ridwan menikahi wanita itu."

Aisyah Humairah [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang