22

769 113 14
                                    

Yena buka pintu rumahnya sambil ia lepas jas di tubuhnya dan ia tatap ruang tamu. Terlihat Yuri tertidur di sofa menunggu dirinya untuk pulang.

Yena menatap Yuri sambil menggelengkan kepala lalu berjalan menepuk pipi Yuri membangunkan wanita itu.

"Bangun! Bangun!" kata Yena membuat Yuri tersentak lalu mengusap wajahnya dan merapikan rambutnya yang acak acakan.

"Ducky, udah pulang? udah dari tadi?" tanya Yuri menatap jam menunjukan pukul dua pagi.

"I..iya udah tadi" kata Yena berjalan pergi ke kamar untuk beristirahat.

Yuri tersenyum mendengar itu, apa mungkin suaminya tidak tega membangunkan dirinya yang tertidur?

Atau mungkin suaminya pulang larut untuk menyiapkan anniversary mereka untuk hari ini dan membuat kejutan untuknya?

Yang jelas Yuri langsung bangun dan menyusul Yena menuju kamar untuk tidur bersama suaminya beristirahat.

Keesokan harinya, pagi pagi Yena sudah siap bekerja dan menatap istrinya yang baru selesai menyuapi anak mereka Yeri.

"Pagi ducky! Aku masak enak kemarin, rencananya mau dinner sama kamu tapi kamu udah makan sama temen temen kamu.. Jadi aku panasin makanan, nanti siang atau malem kita bisa dinner jadi sarapan makan ini dulu" kata Yuri pada Yena.

Yena mengambil kopi di meja dan ia minum cepat.

"Aku buru buru! Aku makan di kantor aja, Yeri udah siap kan?" tanya Yena merapikan dasinya.

"Udah sih... apa kamu mau aku bawain bekel? aku siapin sebentar ya!" kata Yuri bergerak cepat namun tertahan.

"Gak usah! Aku makan di kantor aja, aku buru buru!" kata Yena menggandeng anaknya dan mengecup sekilas pipi Yuri pergi dari rumah menuju mobilnya.

Yuri ikuti Yena kedepan dan ia bukakan gerbang untuk mobil suaminya. Yena lajukan mobilnya menuju sekolah PAUD Yeri lalu berangkat kerja.

Yuri tatap mobil suaminya lalu masuk kedalam rumah untuk merapikan sarapan dan bersiap menuju restaurant untuk mencari uang untuk hadiah suaminya.

....

Yena antar anaknya ke PAUD dan melajukan mobilnya kesebuah apartemen di kawasan Songpa-gu dan ia parkirkan mobilnya di parkiran apartemen itu.

Seorang wanita turun dari tangga apartemen dengan pakaian formal dan heels hitam membuat kesan wild seksi wanita itu terasa.

"Oppa! Udah nunggu lama?" tanya wanita itu pada Yena yang tersenyum manis.

"Baru dateng, Yoojin-ah.. udah sarapan?" tanya Yena membukakan pintu untuk Yoojin.

"Belum" jawab Yoojin dan Yena lalu menutup pintu mobil pelan dan berlari kecil kearah kemudi masuk kedalam mobil.

Yena masuk dan tutup pintu sambil ia tatap wajah wanita itu yang cantik dengan senyuman.

"Mau sarapan apa? Aku juga belum sarapan" kata Yena pada Yoojin.

"Hmm pasta?" tanya Yoojin yang langsung di jawab anggukan oleh Yena.

"Siap! Kita ke La Briza sekarang, pastanya yang paling enak di sana" kata Yena melajukan mobilnya dari parkiran apartemen.

....

Yuri menatap fokus buku keuangan di restaurantnya dengan senyuman sambil menghitung pendapatan hari ini.

"Eunyeong-ah!" panggil Yuri pada karyawannya.

"Iya, bu?"

"Hari ini tutup lebih awal aja, saya mau rayakan ulang tahun pernikahan dengan suami saya" kata Yuri tersenyum pada Eunyeong.

Tuyul Chibi 2 : The Returns (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang