26

804 127 37
                                    

Pagi pagi di sekolah Tadika Mesra, Nako dan Yuna duduk melingkar sambil mendengarkan guru bahasa yang sedang mengajar.

"Semuanya! Lagi sebentar kita akan ada drama musim panas, dan kali ini kita harus memakai drama tradisional dari luar Korea!"

"Kelas kita akan memakai drama tradisional dari Jepang yaitu momotaro!" kata guru tersebut membuat semua siswa excited.

"Jika ada peran yang kalian inginkan, katakan saja pada ibu!" kata guru tersebut membuat semuanya berbisik.

"Karena Yuna yang paling ganteng disini, imej Momotaro paling cocok buat Yuna bu" kata Yuna narsis membuat guru bahasa itu menggeleng.

"Nako mau jadi anak dari seorang janda bu!!" teriak Nako membuat guru menatap Nako.

"Peran itu gak ada!"

"Yaudah, Nako mau jadi hantu yang mati gara gara diare bu!" kata Nako membuat guru itu menggelengkan kepala.

"Sudahlah untuk adegan pertama nenek mencuci dan menemukan buah peach, ibu mau Yuna jadi Momotaro, Jiheon jadi nenek dan Nako jadi buah peach!" kata guru tersebut mengkoordinir.

Jiheon lalu jongkok dibawah pura pura mencuci sambil mengatakan "Srok srok srok" berkali kali.

"Nako masuk!" kata guru tersebut dan dengan cepat Nako berlari masuk melewati Jiheon.

"Terlalu cepat!!" kata guru tersebut pada Nako.

"Ceritanya arusnya lagi deres bu!" jawab Nako ngeles.

"Gaada cerita begitu! Ulang!"

"Srok srok srok srok srok srok" suara Jiheon seperti mencuci.

Nako lalu mencoba kembali berjalan pelan namun Nako hanya hening tanpa membuat suara persik.

"Suaranya mana? Ulang!"

Nako kembali berjalan pelan sambil membuat suara.

"Gulu gulu gulu gulu gulu"

"Bukan suara itu! Peach terkena arus bukan suara ikan! Ulang!" kata guru tersebut.

Jiheon terus mengulangi adegan mencuci sambil membuat suara "Srok srok srok srok srok" hingga...

"Huaaaaaaa Jiheon capek bilang srok srok terus" kata Jiheon menangis capek.

"Ihhh ibu guru tak berprikemanusiaan buat Jiheon nangis" kata Nako yang ditatap datar oleh gurunya.

"Udah Nako ganti peran!"

Latihan berlanjut hingga Nako kembali di adegan keempat yaitu sebagai anjing yang akan membantu Momotaro alias Yuna.

"Ayo momotaro sama anjingnya bertemu!" kata guru tersebut.

Nako berjalan berhadapan dengan Yuna hingga Nako mengangkat tangannya menyetop adegan.

"Iya kenapa?"

"Anjingnya poodle atau cihuahua?" tanya Nako.

"Terserah!! Ayo lanjutkan!" kata guru itu sakit kepala.

Nako kembali berhadapan dengan Yuna dan bersiap mengucap dialog.

"Momotaro Momotaro..." kata Nako menggantungkan kata kata sambil mengingat dialog hingga..

"Kamu ada perlu apa?" tanya Nako membuat gurunya menepuk kepala.

"Itu dialog momotaro! Kamu harus meminta kue bola!" kata guru tersebut.

Nako mencoba lagi mengatakan dialognya sambil menghafal hingga...

"Momotaro..boleh kue bola momotaro..ehh memangnya dialognya apa?" tanya Nako membuat guru itu memukul kepalanya frustasi.

Tuyul Chibi 2 : The Returns (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang