Jangan lupa Vote ✨
••••
Pagi harinya Viona, Vika, Vino dan Kevin kembali bersekolah seperti biasa. Hari ini hari senin, yang berarti mereka akan melaksanakan upacara penaikan bendera pada umumnya.
Mereka berempat sudah tiba di kelas untuk menyimpan tas dan kembali ke lapangan untuk mengikuti upacara.
Saat mereka berempat sudah sampai dilapangan mereka pergi ke tempat masing-masing. Kevin dan Vino sudah berbaris di tempat masing-masing, sedangkan Viona dan Vika sudah sampai di tempatnya berdiri.
Saat upacara akan di mulai Viona merasa ada yang kurang dan itu membuatnya bertanya ke Vika.
"Vik, kayak nya ada yang kurang dari gue deh?" Heran Viona.
"Eh iya lo nggak pakai Topi Vio!" Pekik Vika tertahan karena takut mengundang tatapan dari guru.
"Ya Allah gimana nih, Kalau gue di hukum gimana ihh!" Panik Viona membuat Vika juga merasa heran.
"Kenapa sekarang lo takut dihukum bukannya biasa lo yang paling senang di hukum?" Ejek Vika membuat Viona mendengus kesal.
"Jangan bercanda deh Vik, gue nanti kena omel guru lagi. Lagi males gue kena omelannya," Gerutu Viona. Sementara Vika hanya membalasnya dengan mengangkat kedua bahunya acuh.
"Bodo Amat. Itu urusan lo," Ucap Vika lalu mulai fokus pada upacara yang sudah dimulai.
"Kamu adalah teman yang durhaka Vika," Ucap Viona kesal.
Viona hanya berdoa dalam hati semoga ia tidak ketahuan oleh guru dan berakhir dengan hukuman.
Saat sedang asik-asiknya membatin Viona merasa telinganya di tarik dari belakang.
"Ish, Vika jangan tarik telinga gue goblok!" Ucap Viona Pelan sambil terus memperhatikan upacara.
Tarikan di telinganya semakin keras membuat Viona jengkel dan. "Gue udah bilang jangan tarik telingan gue, nanti kalau gue teriak terus ketahuan ibu Anti yang galak itu gue bisa mampus gob--" Ucapannya terhenti saat ia menghadap kebelakang dan mendapati Ibu Anti (Guru killer) Yang sedang bersedekap dada.
"Kamu tau salah kamu?" Tanya ibu Anti dengan tatapan tajamnnya membuat Viona menyengir.
"Hehehe iya bu, nggak pakai topi," cengir Viona membuat ibu Anti semakin kesal dibuatnya.
"Bukan hanya itu Viona Alea Mahendra putri dari bapak Alex Mahendra dan ibu Marina Mahedra!" kesal Ibu Anti pada Viona.
"Lengkap amat, eh Perasaan cuma nggak pakai topi deh bu," ucap Viona pelan saat beberapa siswa mulai menoleh kearahnya.
"Nggak pakai topi, dasi dan kaki baju yang di kasih keluar terus rok yang terlalu pendek," Jelas Ibu Anti membuat Viona memperhatikan dirinya sendiri kemudian menatap Ibu Anti dan kembali menyengir dan kesal saat ibu Anti menarik lengannya keluar dari lapangan.
"Sekarang kamu berjemur dibawah matahari sambil hormat. Ingat sampai istirahat tiba!" Hukum Ibu Anti membuat Viona mencebik kesal dengan gurunya itu.
"Yaelah bu, kenapa dihukum sih. Gini deh bu nanti saya teraktir ibu apa aja, tapi jangan hukum saya yah?" Pinta Viona sambil memperlihatkan muka memelasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Husband (KeVio) [COMPLETED]
Teen Fiction[HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA] PROSES REVISI MUNGKIN AKAN ADA ALUR YANG BERUBAH W a r n i n g ! Mengandung kata-kata yang membuat baper, ngakak, sedih, dan membuat emosi! ! T y p o B e r t e b a r a n ! •••••• KEVIN ALVARO BASKARA Cowok yang memili...