🔥1 1 : Naina?

34.5K 2.4K 45
                                    

Jangan Lupa Vote ✨

***

Kringg...Kringg..Kringg

Bel pulang sudah berbunyi membuat semua murid yang berada di dalam kelas XII ipa 2 bersorak gembira.

"Pelajarannya sampai disini dulu. Jangan lupa belajar lebih giat lagi di rumah," Kata Guru Matematika mengakhiri pelajarannya.

"Iya Bu! ! " Sorak semua murid di dalam kelas.

"Assalamualaikum," ucap Guru Matematika lalu keluar dari Kelas.

"Walaikumsalam bu," sahut murid.

Murid kelas 12 Ipa 2 pun membereskan barang barangnya dan meninggalkan kelas.

Vino mendekat kearah tempat duduk Viona dan Vika. "Vio hari ini kita ke rumah Ayah. Tadi dia telepon katanya suruh ke sana."

"Hm ... iya," Jawab Viona.

"Gue nggak diajak gitu?" Tanya Vika dengan muka polosnya bertanya.

"Nggak usah, Lo nggak penting," jawab Vino dengan nada mengejek.

"Tapi gue mau ikut," Kata Vika dengan muka memelasnya.

Vino yang melihat Vika seperti itu berusaha menahan tawanya. "Nggak."

"Pasti dong lo harus ikut," Sahut Viona membuat Vika menjulurkan lidahnya ke arah Vino.

"Terus gue ama siapa?" Tanya Viona

Vino menengok kebelakang ke arah Kevin yang berdiri melihat mereka dan berkata. "Lo sama Kevin."

Kevin Yang mendengarnya pun langsung angkat bicara. "Gue nggak bisa. Ada urusan," ucapnya lalu berlalu begitu saja.

'Urusan apa?'  Batin Viona.

"Yaelah pake acara ada urusan tu anak. Lo perginya berdua," Putus Vino.

Untung saja tadi Rangga dan Naya pulang duluan karena sudah ditelepon oleh orang tua masing masing.

"No..." Panggil Viona.

"Apa?" Langkah Vino berhenti diambang pintu dan menengok ke arah Viona.

Viona menatap Vika lalu dengan ragu ragu berucap. "Gue mau naik motor."

Vika yang mendengarnya pun langsung protes dengan Viona "Nggak, entar lo ada apa-apa lagi. Malah kita yang Kena."

"Nggak," Jawab Vino singkat dengan tatapan tajamnya yang ditujukan ke Viona.

"Yaelah lo berdua mah Alay tau nggak. Gue udah gede bukan anak kecil lagi yang mesti dilarang, Au ah pokoknya gue mau naik motor!" Putus Viona lalu menukarkan kunci mobilnya dan kunci motor Vino.

"Ouh iya, Lo berdua kesananya bareng-bareng, Okey. Vino awas ya lo kalau lo nggak bolehin Vika ikut, Awas!!" Peringat Viona lalu berlalu pergi.

Vino hanya menahan kekesalannya kepada saudara kembarnya itu dan langsung melangkah kan kakinya menuju parkiran dengan Vika yang mengekorinya.

Saat sudah sampai di parkiran Vino berhenti tiba tiba membuat Vika langsung berhenti dan mebabrak punggung Vino.

"Aww," Ringis Vika sambil memegang dahi nya yang terbentur di punggung Vino yang tingginya daripada dia.

"Vino! lo kenapa berhenti tiba-tiba sih," Gerutu Vika.

"Siapa suruh nunduk terus. Dasar Mak lampir," Ejek Vino lalu langsung masuk kedalam Mobil dan disusul oleh Vika.

My Cold Husband (KeVio) [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang