My Cold Husband (KeVio) [COMPLETED]

🔥4 3 : O r a n g y a n g b e r u n t u n g

Hargailah karya seorang penulis ✨

Jangan lupa Vote ✨

Tandai jika ada kesalahan.

***

'Rai, tetap ada di sisi gue yah. Mau gue sakit atau sehat, mau gue hidup atau mati yang penting lo selalu ingat dan ada disisi gue. Gue nggak mau nanti satu persatu orang bakalan menjauh dari gue. Kalian semua alasan gue bahagia'

~Viona Alexa Mahendra~

****

Begitu banyak luka dibalik canda tawa nya selama ini, begitu banyak penderitaan yang harus ia sembunyikan dari banyak orang agar orang lain tidak khawatir kepadanya.

~Raina Alnisya Pratama~

******

Viona tak henti-hentinya merengek untuk pulang kepada keluarganya, alasannya ingin belajar untuk persiapan UN yang akan diadakan 1 minggu lagi.

"Vin, Aku mau pulang tahu. Bentar lagi ujian terus aku masih di rumah sakit nggak belajar gitu?" Tanya Viona. Kevin menatap Viona sembari tersenyum.

"Kamu lupa ya, yang punya sekolah siapa?" Tanya Kevin balik.

Viona menggelengkan kepala kemudian menyengir. "Kan yang punya Ayah."

"Tuh tahu."

"Nggak boleh gitu lah Vin, sekolah ya sekolah. Aku mau pulang buat belajar!"

"Tapi kamu masih sakit Vio!" Balas Kevin membuat Viona menatapnya sendu.

"Kalo mau nunggu aku sembuh lama Vin, Kan aku emang masih sakit." Kevin yang mendengarnya langsung menggelengkan kepalanya.

"Maaf maksud aku bukan gitu yang, maksud aku tuh yah kalo keadaan kamu udah baik nah ini kamu masih lemas. Jangan berpikir macam-macam okey!" Ucap Kevin membuat Viona menganggukkan kepalanya.

"Eh enggak ya, aku udah nggak lemas, Vio kan kuat. Pokoknya aku mau pulang. Kalo kamu sama yang lainnya nggak izinin aku pulang pokoknya aku nggak mau dioperasi yah!!" Ancaman Viona membuat Kevin mau tidak mau hanya mengangguk.

"Yaudah, bentar aku tanya yang lainnya sama Dokter Nashar," Ucap Kevin. Seketika wajah Viona langsung lebih ceria.

"Gitu dong!" Ejek Viona.

"Giti ding, bisinyi cimin ngincim iji," Gumam Kevin yang masih didengar oleh Viona.

Viona langsung menatap Tajam Kevin lalu berkacak pinggang. "Ulangin coba!!"

"Ulangin apa yang?" Tanya Kevin dengan tampang polosnya. Sontak membuat Viona tambah melototkan matanya.

"KEVIN!!!" Pekik Viona yang kesal dengan Kelakuan Kevin.

"Apa sih yang, nggak usah teriak kali. Orang dekat juga nih," Balas Kevin berusaha menahan tawanya melihat wajah Viona yang sedang menahan amarahnya. Menurutnya Viona terlihat lucu ketika Kesal dan Marah.