Jika semua orang bisa berubah lebih baik,kenapa aku tidak?-Fahmi Adrian Attama
.
Tantangan terberat tentang hidup adalah ketika kita di tugaskan untuk merubah seseorang ke lebih baik,karena merubuah kehidupan seseorang tak semudah kita membalikkan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hallo kak,dapat salam nih dari Aisyah dan Fahami.Katanya terima kasih ya sudah setia baca cerita mereka. Salam sayang dari mereka✨
Untuk kalian please jangan jadi pembaca gelap ya,karena menjadi pembaca gelap itu ga baik gais;)
Happy reading 😘
S
etelah kejadian siang tadi, Aisyah diperintahkan oleh Eyang ti untuk berisitirahat saja,Aisyah menganggukkan kepalanya dan berlalu ke kamarnya.
Aisyah menghela nafasnya,matanya terasa panas jika ia mengingat kejadian tadi,Aisyah merasa bersalah mengingat pesan yang dititipkan oleh kedua orang tuanya sebelum ia pergi ke Jakarta.
*Drt..drt..*
"Ha ha llo Assalamualaikum.''ucap Aisyah ketika ia sudah mengangkat telepon nya
"Wa'alaikumsalam nduk,kamu gimana nduk?''
"Ais baik-baik saja Bu,''
"Nduk ibu dan Ayah sudah mendengar kabar itu nduk?kamu kenapa bisa ditempat seperti itu?apa kamu salah pergaulan nduk?''
Aisyah menggelangkan kepalanya seraya menahan air matanya yang hendak turun.
"Ais tidak salah pergaulan Bu,yang ada difoto itu tidak seperti apa yang ibu bayangkan.''
"Lalu gimana nduk?kepala dosen sudah menghubungi ibu dan katanya kamu kena skors,kalau bisa kamu pulang dulu ya nduk,jelaskan pada kami.''
"Iya Bu,Ais minta maaf kalau Ais sudah mengecewakan Ibu dan Ayah,Ais minta maaf Bu.''ucap Ais tak mampu lagi menahan air matanya
Ibu tampak menghela nafasnya dari seberang sana,"Nduk sudah ibu dan Ayah percaya sama kamu nduk,kamu tidak akan mungkin melakukan hal seperti itu,yang penting kamu pulang dulu ya nduk,nanti kita bicarakan di rumah bersama Ayah.''
