Second Love Im Jaebeom (Sebagian Tulisan Di Revisi)

20. Diluar dugaan 🔞

*Hati-hati dengan chapter ini 👀 :v ⚠❗, belum waktunya publish sih, tapi ini tangan gatel pengen cepet-cepet di publish aja.

┅┅┅┅┅┅┅༻❁༺┅┅┅┅┅┅┅

Jisoo mengangguk atas ucapan Jaebeom dan kemudian keduanya pun pergi meninggalkan dorm Blackpink untuk segera pergi menuju studio pemotretan.

.

.

.

Jaebeom menunggu artisnya Jisoo bersamaan dengan asisten serta stylish yang menangani Jisoo.

Selama Jisoo melakukan sesi pemotretan Jaebeom juga melakukan pertemuan dengan staff Majalah di gedung perusahaan tersebut, menentukan tentang pemotretan selanjutnya mengenai artis nya yang lain untuk pemotretan yang sama seperti Jisoo, pemotretan artinya yang di ambil secara personal.

Dan sekitar 50 menit setelah Jaebeom melakukan meeting dan menemukan kesepakatan, akhirnya ia kembali memasuki ruang studio pemotretan yang terdapat di dalam gedung perusahan percetakan majalah itu, artisnya juga masih melakukan pemotretan.

"Jisoo sudah break tadi?"

"Baru dua kali break, ini make-up dan style ke tiga"

Jaebeom mengangguk mengerti atas perkataan Asisten Jisoo.

Dan selama berlangsung nya pemotretan itu, Tiba-tiba ponsel Jaebeom berdering, panggilan masuk dari orang kepercayaan Ayahnya. Jaebeom berlalu dari hadapan yang lainnya untuk menerima panggilan itu di luar studio pemotretan.

"Kau mau kemana Jaybi-ssi?"

"Ah ini, mau menerima panggilan telepon"

Stylish yang telah bertanya itu mengangguk mengerti dan Jaebeom segera pergi keluar untuk menerima panggilan.

📞 : "Yeoboseo Tuan Muda"

📞 : "Iya, ada apa?"

📞 : "Ada sesuatu yang ingin aku sampaikan Tuan"

📞 : "Katakan saja"

📞 : "Kau sekarang sedang ada dimana Tuan?"

📞 : "Ditempat pemotretan, ada apa?"

📞 : "Sepertinya aku mengganggu mu Tuan?"

📞 : "tidak, memangnya kau ingin mengatakan apa Hyung katakan saja"

📞 : "Begini Tuan, Nyonya pekan ini akan kesini"

📞 : "Kesini? Maksudmu ke Korea? Apa kau tidak bercanda?"

📞 : "Ne, tidak Tuan"

📞 : "Mau apa Eomma ke Korea?"

📞 : "Sengaja menemuimu"

📞 : "Kau bisa halangi Eomma untuk tidak datang ke Korea pekan ini?"

📞 : "Maksud Tuan?"

📞 : "Kau halangi Eomma, jangan sampai dia datang kesini untuk menemui ku pekan ini"

📞 : "Tapi Tuan, bagaimana caranya?"

📞 : "Kau pikir sendiri, intinya jangan sampai Eomma datang kesini pekan ini"

📞 : "Tapi memangnya kenapa Tuan?"

📞 : "Rumah sedang di sewakan pada orang lain"

📞 : "Hah disewakan? Kenapa kau tidak memberitahuku, apa kau tidak bercanda dengan ucapanmu itu Tuan, kenapa di sewakan apa kau sedang membutuhkan banyak uang sehingga kau harus menyewakan rumah itu kepada orang lain?"