14. AB {Caca Brama}

883 55 4
                                    


     "Basi."

Greebb...

    David memeluk Ara. Dan Ara menangis histeris. "Gue kangen dipeluk Mama-Papa,"

     Suara tangisan sangat terdengar di telinga David. David membelai elus kepala Ara dengan lembut. Lalu mengecup kepala gadis itu. Setelah Ara selesai menangis, Ara tertidur di pelukan David. David mengambil tas Ara lalu menggendongnya membawa pulang untuk istirahat.

*****
Cabe Caca: Morning by

Cabe Caca: Jangan lupa sarapan, jangan lupa mandi

Cabe Caca: by

Caca Cabe: kok gak di baca sih?

Caca Cabe: baby lucas?

Caca Cabe: Aku telphone ya.

Dreeettt

Dreeeettt

Dreettt

    Lucas mengambil handphonenya. Lalu menjawab telephone itu.

Isi percakapan

Hallo

Baby kamu belom bangun?

Babi pala lo

Kamu dimana sih?

Aku dirumah kamu nie

Bibi bilang kamu gak pulang dari semalem

Kamu kemana?

Siapa si lo?

Gue di kamar juga

Gue pulang lah

Bacod lo

Tuuuttt.. Tuuuttt Tuuuttt

     Lucas membuka matanya. Dia kaget melihat dia tidur bertiga dengan Alvin juga Ricky.

   "Aaanjiiir. Lo ngapain di kamar gue!!"

    Mereka semua bangun. Dan mereka melongo. Kok bisa mereka ke sini.

"Bangsad. Kita dimana,"

   "Apaan sih berisik banget," Megan membuka matanya. Melihat ketiga temannya  satu kamar tapi beda kasur. "Aaaaaaaaaaa. Bangsad. Ngapain gua sekamar sama lo bertiga anjing,"


    "Aaaaaaaa....."

    Mereka kaget. Mereka melihat keadaan. Ternyata mereka ada di hotel. Mereka untungnya masih mengenakan seragam yang utuh. Mereka mencoba mengingat kejadian semalam.

    "Anjir, Ara kemanaaa?"

     Mereka mencari Ara di ruangan itu. Tetapi tidak ada siapa-siapa. Megan menelphone Ara.

Arabella {TERBIT}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang