"Lo ga becus."
🍒 Hey, I Hate You 🍒
Cast:
'Main Role';
• Kim Seungmin
• Hwang Hyunjin
• Han Jisung
• Ryuseol
'Supporting Role';
• Hwang Yeji
• Kim Yugyeom
• Park Jinyoung
• Shin Yeeun
• Shin Ryujin
• etc.
|| Hey, I Hate You ||
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mau makan dulu atau gimana?"
Ryuseol menggelengkan kepalanya, "Engga laper langsung aja pulang." Ucap Ryuseol menautkan tangannya dengan Jisung.
Hari ini Ryuseol meminta tolong Jisung untuk mengantarkannya ke Mall terdekat. Ryuseol ingin membelikan hadiah kecil untuk Ibunya, hari ini dia akan mengatakan yang sejujurnya. Semua, mulai dari identitas Yugyeom dan Ryuseol sebagai anaknya sampai beliau telah kehilangan ingatan untuk tahun-tahun terakhir.
Mereka berdua berjalan menuju mobil. Memang kurang, karena Hyunjin hari ini perlu menghadiri pertemuan khusus antar perusahaan.
"Bang Yugyeom udah nyampe sana?" Ucap Jisung memakai seatbeltnya.
"Kayaknya udah, dihubungin ga bisa." Ucap Ryuseol masih terfokus dengan handphonenya. Yang alhasil Jisunglah yang memasangkan seatbelt untuk keamanan Ryuseol.
Mobil mereka mulai berjalan, dalam mobil diam sekali. Hanya terdengar musik r&b kesukaan Jisung maupun Ryuseol. Selera musik mereka sama, bahkan Hyunjin juga memiliki selera yang sama.
"Oh ya seol, lo lagi ada pacar ya?"
"Eh?"
"Waktu kemarin gue ngambil permen dari loker lo, gue nemu handphone sama surat gitu. Ga jelas siapa yang ngirim. Jangan bilang pacar lo anak indie -indie gitu, hubungan masih pake surat."
"Handphone?"
"Heem. Pertama kali sih gue liat handphone itu, suratnya juga ditutup rapet banget amplopnya."
"Lo bawa ga?"
"Itu di dashboard."
Cepat, Ryuseol membuka dashboard mobil Jisung. Benar, ada satu surat dan handphone di dalamnya. Pertama, Ryuseol mencoba untuk menghidupkan handphone itu, sayang baterai ponsel sudah habis.
"Cih, pake batrai abis segala." Ucap Ryuseol mengambil kabel data miliknya dan mencoba untuk menghubungkan dengan benda pipih itu.
Jisung hanya melirik sebentar dan melanjutkan fokus untuk menyetir. Bahkan Jisung juga gemas ingin tahu apa yang ada di dalamnya.
Setelah benda pipih itu terhubung, Ryuseol membiarkan handphone itu terisi batrai sampai bisa hidup.
Beralih pada surat yang tidak tau asalnya itu.
"Buka woy! Malah dipentelengin doang." Ucap Jisung ikut penasaran.
Ryuseol membuka amplop putih itu cepat, mengambil secarik surat didalamnya. Ryuseol langsung membaca surat itu dalam hati,
"Siapa seol?"
Ryuseol tidak mendengarkan ucapan Jisung, masih melanjutkan membaca surat itu dengan teliti.
Setelah membaca Ryuseol langsung melipat benda itu cepat, langsung beralih menghidupkan handphone yang masih mengisi batrai itu.
"Seol, kenapa?" Ucap Jisung bingung saat Ryuseol sangat terburu-buru dengan ekspresi Ryuseol yang tidak bisa ditebak.