26

22 6 0
                                    

Kring'

Bel toserba itu berbunyi keras

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bel toserba itu berbunyi keras. Membuat Younghyun yang tengah memainkan ponselnya langsung mengalihkan pandangan pada pintu.

"Bang Younghyun?"

Younghyun langsung mengulum bibir gugup, lalu tersenyum tipis ke arah gadis itu. Gadis yang tengah berdecak pinggang dengan wajah menyebalkannya.

"Heheh... Ryuseol.."

Ryuseol menghela nafas besarnya. Menyadari kehadiran Younghyun di toserba seperti ini sangat aneh. Younghyun yang biasanya mengenakan jas hitam elegan, sekarang malah memakai rompi pegawai toserba.

"Oppa, are you go insane?" Ucap Ryuseol melangkah mendekat. Lalu mengambil satu permen tusuk di meja kasir lalu dipukulkan ke kepala Younghyun. Jelas, Younghyun mengaduh kesakitan.

"Sakit!" Ucap Younghyun tidak terima.

"Yha, Kang Younghyun." Ucap Ryuseol dengan nada rendahnya. Wajah Ryuseol pun juga menakutkan, siapapun bisa terintimidasi.

"KANG YOUNGHYUN?! SEOL! Gue lebih tua dari lo! Kurㅡ"

"Yang kurang ajar itu, kakak. Jisung udah gila cari-cari kakak sekarang malah santai-santai disini?"

"Gue udah ketemu Jisung tau!" Ucap Younghyun ikut menyalak.

Brak'
"Klo mau kabur itu bilang-bilang." Ucap Ryuseol setelah menggebrak meja kasir. Kembali membuat Younghyun gugup karena tingkah liarnya.

"Ka-kalo bila-ng-bilang bukan kabur dong!"

Ryuseol mendecih kasar, masih memberikan tatapan tajamnya pada Younghyun. Masih tidak percaya Younghyun kabur seperti anak pubertas saja.

"Udah, lo mau beli ga?" Ucap Younghyun memberanikan diri.

"Permen chupa chup 10, susu pisang 2, roti nanas 2, minta waktu juga. Mau ngomong sama kakak." Ucap Ryuseol langsung berjalan keluar dari toserba.

"Gue masih kerja, seol."

Langkah Ryuseol terhenti. Menoleh cepat ke arah Younghyun dengan mata elangnya,
"Mau mati?"

"Sss-semuany-a 53rb, seol." Ucap Younghyun gelagapan.

Ryuseol hanya membuang muka, merasa menang bisa membuat Younghyun sampai setakut itu. Ryuseol melanjutkan langkahnya lalu duduk di salah satu kursi di depan toserba.

Percaya tidak, Ryuseol berhasil kabur dari rumah sakit dini hari seperti ini. Tanpa sepengetahuan Hyunjin, Felix, maupun Seungmin yang datang terakhir.

Younghyun meletakkan kantong putih di depan Ryuseol. Yang isinya roti, susu, dan permen yang dibeli Ryuseol.

"Duduk." Suara rendah Ryuseol berhasil membuat Younghyun tidak melawan apapun bentuknya. Hanya bisa duduk mengikuti perintah dari Ryuseol.

Hey, I Hate You | Kim Seungmin [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang