♥JANGAN LUPA FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA♥
Story 2
✨Cover by Me
(♥³♥)
Menikah?
Semua orang juga pasti ingin, siapa sih yang nggak ingin menikah, punya rumah tangga, ada yang nafkahi bagi istri, ada yang mengurusi bagi suami, ada teman bobo, ada--bany...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~Buruan Nikah~
Menempuh perjalanan hampir memakan waktu setengah jam, Shanas dan Putra yang rapi dengan setelan jas berwarna hitam akhirnya sampai juga di salah satu hotel berbintang di daerah Senayan tempat acara pernikahan anak Direktur itu berlangsung.
"Fera udah datang belum Nas?" Shanas langsung membuka handphonenya.
"Udah nih, dia WA gue. Ya udah yuk turun, takut Fera nungguin." Putra mengangguk, mereka pun langsung turun dari mobil dan berjalan menuju lobi dimana ada Fera dan Retno yang sedang menunggu.
"Lama banget sih kalian berdua, gue udah hampir lumutan tau nggak nunggu sama Retno. Ck kan kasihan pacar gue." Ujar Fera saat Shanas dan Putra didepannya.
"Biasa aja kok." Ujar Retno merasa tidak enak karena perkataan Fera yang terlalu mendramatisir atau berlebihan.
"Cuma hampir kan? Nggak sampai lumutan beneran? Ck lebay banget sih lu Fer mentang-mentang punya pacar." Sahut Shanas. "Udah nggak usah ribut disini malu-maluin gue tau nggak, mending kita masuk terus makan gratis." Lerai Putra.
"Yeh Kimbing itu sih mau lu." Cibir Fera. Setelah itu mereka pun masuk kedalam menuju lantai dimana acara berlangsung.
"Nas.." panggil Putra saat mereka didalam lift. Shanas menoleh. "Kenapa lu panggil-panggil gue?" Jawabnya ketus.
"Elah jangan ketus-ketus Nas, nanti nggak ada yang suka."
"Apaan maksud lu?" Putra menunjuk kearah Fera dan Retno yang sedang bergandengan.
"Kaya gitu Nas," ujarnya. Alis Shanas berkerut. "Maksud lu gandengan tangan udah kaya orang mau nyebrang jalan gitu?" Putra mengangguk sambil tersenyum malu-malu. "Hooh hehhe." Langsung aja Shanas menarik kumis tipis Putra. "Nggak usah aneh-aneh deh Put!" Tanpa sadar orang-orang yang ada didalam lift menoleh kearah mereka karena Shanas tadi sedikit berteriak.
"Lu berdua ngapain sih berisik banget?" Tanya Fera ketus karena dia sebagai sahabat dari Shanas dan Putra merasa tidak enak dengan orang-orang yang berada didalam lift.
"Nih si Putra, nggak danta kaya hubungan gue sama Song Jong Ki."
"Ck gue deh dibawa-bawa" sanggah Putra karena nggak mau di salahkan.
"Emang lu kusir delman!"
Ting
Lift berbunyi dan itu bertanda bahwa mereka semua tiba di lantai yang dituju. Maka adu mulut antara Shanas dan Putra berakhir.
