♥JANGAN LUPA FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA♥
Story 2
✨Cover by Me
(♥³♥)
Menikah?
Semua orang juga pasti ingin, siapa sih yang nggak ingin menikah, punya rumah tangga, ada yang nafkahi bagi istri, ada yang mengurusi bagi suami, ada teman bobo, ada--bany...
Seperti biasa, harap Vote terlebih dahulu sebelum membaca!!!!
Jangan lupa follow Ig dan wp ku yaa zheyeng...
Komen sebanyak banyaknya.
Happy Reading
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~Buruan Nikah~
"Aduh anak siapa sih ini kalo ngomong suka ngelantur." Ujar Shanas sambil menarik hidung Al dengan gemas.
"Ya anak--"
"Kita."
Suara itu....
Shanas hapal suara itu, suara yang sudah tidak asing lagi ditelinga nya.
Tapi kenapa suara itu ada disini secara tiba-tiba, bukannya....
"Halo adik ganteng." Sapa Zain kepada Al.
"Om yang tadi!?" Al seperti mendapatkan mainan, begitu senang saat melihat Zain yang dia sebut Om tadi.
"Iya hehhe, om boleh duduk nggak disamping kamu?" Tanpa menunggu lama, Al sudah mengangguk antusias.
"Sini-sini Om, duduk di samping aku." Al berpindah tempat duduk dan membiarkan Zain duduk ditempatnya tadi. Hingga posisi Zain berhadapan dengan Shanas.
Ck dasar pencitraan.
Walau hati mencibir, tapi tatapan Shanas tidak teralihkan dari laki-laki yang tengah duduk didepannya.
Emang ya, kalo buaya itu suka banget cari mangsa. Tadi gandeng-gandengan sama cewek sekarang malah ada dihadapan gue. Maksudnya apa nih, mau jadiin gue mangsa selanjutnya. Oh tentu aja tidak semudah itu Buaya Darat!
"Kenapa sih liatin gue segitunya, jadi malu tau." Ucap Zain dengan malu-malu.
Shanas langsung menyadari kebodohannya itu. "Dih geer banget sih lu, siapa juga yang liatin lu." Ketus Shanas mengelak dari kenyataan.
"Oh nggak lagi liatin gue? Berarti lagi liatin calon masa depan lu dong?"
Shanas mengerutkan keningnya.
Apaan banget sih ini cowok.
"Lu ngapain disini, bukannya lu lagi temanin pacar lu shopping?"
"Eh?"
Eh, eh. Sekarang Pura-pura nggak dengar, terus besok apa pura-pura buta, atau pura-pura lupa kaya lagunya Mahen?
"Kalo lu cuma mau ganggu gue doang, mending pergi deh. Lu nggak mau kan gue panggil security karena lu mengganggu kenyamanan seseorang?"
Zain malah tersenyum melihat wajah jutek Shanas yang semakin hari bukan semakin lembut malah tambah jutek. Gapapa jutek, kalo cantiknya juga ikut bertambah hehheh.
