25. Sialan

2.3K 66 5
                                        

Udah pada tekan vote dan komen nya blm? pasti blm kan? Aku hitung sampai tiga yah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Udah pada tekan vote dan komen nya blm? pasti blm kan? Aku hitung sampai tiga yah

Satu

Dua

Tiga

Makasih untuk vote dan komen nya jangan mampir ke cerita ini kalau hanya untuk jadi pembaca gelap saja.











"Avneet?"

Avneet spontan menoleh ke belakang saat nama nya dipanggil dirinya melihat Aditi sedang tersenyum kearah nya.

"Kau baru saja datang?" Tanya Aditi.

Mereka berdua sedang jalan bersama dilobby kantor untuk ke meja kerja nya masing masing.

"Iya" Kata Avneet menjawab.

"Avneet ada yang ingin aku tanyakan padamu?"

"Katakan saja?"

"Mm masalah berita kemarin apa itu benar?"

Avneet menoleh cepat kearah Aditi yang sudah memberikan pertanyaan itu. Avneet tidak bisa mengatakan pada Aditi bahwa bos mereka adalah suami nya jika itu sampai terjadi maka Sidd akan marah besar.

"Ah-berita itu aku sungguh tak sengaja melakukan nya" Kata Avneet berbohong.

"Tapi aku masih penasaran deh bagaimana bisa kau dan pak siddharth pergi ke toko hewan bersama?" Tanya Aditi.

"Oh itu karena kami tidak sengaja bertemu dan kebetulan pak siddharth juga ingin kesana"

"Mm lalu bagaimana apa kemarin kau kena marah pak siddharth?" Tanya Aditi lagi.

"Ya tapi hanya sedikit saja"

"Kau tidak dipecat dari kantor ini kan?"

"Tidak kok" Avneet tersenyum tipis.

"Baiklah aku akan kemeja ku selamat bekerja" Kata Aditi dan Avneet mengangguk. Aditi segera berjalan kearah meja kerja nya.

.
.
.
.

Avneet saat ini sedang berada didapur kantor untuk membuat kopi kesukaan nya karena sudah jam makan siang.

Ting

Avneet membuka ponsel nya ketika ada sebuah pesan masuk.

Ibu
Nak apa kau bisa datang kemari? ibu sedikit tak enak badan?

Avneet
ibu sakit apa? tidak parah kan?

Ibu
sepertinya tidak nak tapi ibu butuh kamu untuk merawat ibu kamu tidak merasa keberatan kan?

Avneet
Ya tidak lah ibu aku akan datang saat pulang kantor nanti

Ibu
Baiklah jangan lupa kau minta izin dulu pada suami mu jika suami mu tak mengizinkan nya maka turuti ya nak karena dia suami mu

Cinta Yang Memilih [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang