" Cepat siapkan ruang operasi sekarang! Pasien harus segera di operasi sekarang juga!" Tintah dokter Gio sambil berjalan keluar ruangan.
" Tuan Vano." Panggil dokter Gio.
" Iya?" Balas Vano.
" Saya harus mengoperasi Fira hari ini juga. Karena kondisinya akan semakin drop kalau tidak segera di operasi." Ucap dokter Gio meminta persetujuan dari pihak keluarga.
" Lakukan apa saja, asalkan itu yang terbaik untuk Fira..." Sahut Deva dengan mata yang mulai berkaca-kaca.
Dokter Gio pun mengangguk paham lalu segera memberikan instruksi kepada para suster untuk segera membawa Fira ke ruang operasi.
" Saya permisi..." Pamit dokter Gio.
Deva dan Vano hanya menganggukkan kepalanya sebagai balasan.
" Semuanya bakal baik-baik aja kan?" Tanya Deva khawatir.
" Semuanya pasti baik-baik aja..." Jawab Vano sambil memeluk Deva.
" Kalau terjadi sesuatu sama Fira, kita harus bilang apa ke Mama nya? Besok kan Mama nya mau dateng kesini..." Cicit Deva di dalam pelukan Vano.
" Nggak akan terjadi sesuatu sama Fira. Selama Alfi baik-baik aja, itu artinya Fira juga akan baik-baik aja." Sahut Vano sambil mengelus rambut Deva lembut.
--ALFIRA--
Saat ini Alfi, Kenan, dan Aldo sedang berjalan beriringan hendak masuk ke dalam ruangan Fira.
Ceklek.
" Sus, gimana kondisi pasien?" Tanya Alfi kepada suster yang baru keluar dari ruangan Fira sambil membawa selimut di tangannya.
" Pasien atas nama Syafira Amalia sekarang sedang berada di ruang operasi. Tadi pasien sempat drop dan dokter Gio langsung mengambil keputusan untuk segera mengoperasi pasien hari ini." Jawab suster itu.
" Ruang operasi?!" Kaget Kenan.
" Iya. Yasudah, saya permisi dulu, masih ada pekerjaan yang harus saya kerjakan." Sahut suster itu lalu berjalan pergi.
" Kita ke ruang operasi sekarang!" Sahut Kenan. Dan dibalas anggukan oleh Alfi dan juga Aldo.
Setelah itu mereka pun langsung berjalan ke ruang operasi.
--ALFIRA--
Sudah 15 menit lamanya lampu ruang operasi itu menyala. Menandakan kalau di dalam ruangan, dokter sedang berusaha menyelamatkan nyawa pasiennya.
" Ma, Pa." Panggil Alfi.
Sontak Deva dan Vano langsung mendongakkan kepalanya saat mendengar panggilan Alfi.
" Fira baik-baik aja kan?" Tanya Alfi to the point. Raut wajahnya sangat menggambarkan kekhawatiran.
" Fira sekarang lagi dioperasi Al." Jawab Vano.
" Kamu duduk sini Al." Sahut Deva sambil menepuk kursi di sebelahnya.
Alfi pun mengangguk dan segera duduk di sebelah Deva.
" Fira nggak kenapa-napa kan Ma?" Bisik Alfi untuk memastikan sekali lagi.
" Dia pasti baik-baik aja." Balas Deva dengan senyum lembutnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/209627351-288-k203327.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ALFIRA (COMPLETED)
Teen Fiction(Sequel DEVANO) Masih ingat dengan Vano dan Deva? Yap! Ini adalah kisah tentang anaknya. ~ Alfiano Praga Alfarel ~ Cowok berpostur tubuh atletis itu mewarisi ketampanan dan kepintaran dari kedua orang tuanya. Selain itu, cowok yang akrab disapa Alf...