Keyakinan yang abadi adalah sebuah kemustahilan yang menjadi kenyataan.
~ Alfiano Praga Alfarel ~
--ALFIRA--
Hari ini Fira dan Siska sedang berjalan beriringan di koridor sekolah sambil sesekali tertawa bersama.
" Gila ya, masa iya gue disuruh Mama buat gantiin popok adik gue..." Ucap Siska sambil terkekeh.
" Itu namanya kakak yang sayang sama adik..." Balas Fira terkekeh.
" Loh nggak tau aja Fir, bau banget tau..." Sahut Siska mengingat kembali saat-saat dia mengganti popok adiknya.
" Pokoknya ya, besok lusa kalo loh ke rumah gue. Loh harus ngerasain gimana rasanya gantiin popok bayi." Lanjut Siska.
" Kok lusa?" Tanya Fira.
" Oh iya, gue belum kasih tau loh ya. Jadi kita nggak jadi beli kandang kucing di mall, tapi loh tetap ke ruang gue aja. Soalnya katanya Mama lusa mau pergi arisan, jadi loh bisa buat nemenin gue sama adik gue deh." Jelas Siska.
" Yaudah kalo gitu..."
" Selamat pagi Bu. Ketos, calon pacarnya temen gue..." Sapa Aldo memotong percakapan Fira dan Siska.
" Dasar dedemit!?! Ganggu aja orang lagi ngomong cantik!?!" Gerutu Siska. Dan berhasil mendapat senggolan di lengannya dari Fira.
" Pagi Do." Sapa Fira balik sambil tersenyum tipis.
" Pagi-pagi gini pada ngerumpiin apa sih?" Kepo Aldo.
" Pasti lagi ngomongin Alfi ya..." Tebaknya.
" Kita nggak lagi ngomongin soal Alfi kok, kita cuma lagi bahas adiknya Siska aja." Balas Fira.
" Ya iyalah! Ngapain bahas cowok yang sukanya nyakitin hati cewek?!?" Cetus Siska.
" Sis!" Tegur Fira.
" Maksudnya gimana?" Tanya Aldo bingung.
" Ya itu, temen loh. Dia lebih milih Bianca daripada Fira katanya, sampe sahabat gue ini nangis semaleman. Tolong ya, bilangin ke temen loh itu! Kalo emang dasarnya cuma mau jadiin Fira mainan ataupun pelampiasan, mendingan dia bener-bener menjauh deh dari hidup Fira mulai sekarang! Nggak usah sok care ke dia lagi!?! Basi tau nggak!?!" Jawab Siska ketus.
Aldo dibuat bingung sendiri dengan ucapan Siska. Sedangkan Fira buru-buru menutup mulut Siska dengan tangganya.
" Emmm, nggak usah didengerin Do. Siska lagi PMS soalnya..." Sahut Fira.
" Tunggu-tunggu Bu ketos, apa yang dibilang sama Siska itu bener? Alfi bilang ke Bu ketos kalo dia lebih milih Bianca?" Tanya Aldo memastikan.
" Oh, itu Alfi cuma..."
" Tolong jujur. Jangan bohong." Potong Aldo.
Yang namanya jujur itu berarti nggak bohong lah Aldo sayangku, cintaku, manisku!?! Makanya Do, kalo waktunya pelajaran lawan kata masuk! Bukannya malah molor!?! Kesel author!!!
" Ck, iya-iya! Alfi memang bilang gitu ke gue!?!" Sahut Fira.
" Tapi gue gapapa, gue terima. Toh, yang namanya cinta nggak bisa dipaksakan?" Lanjut Fira dengan senyumannya tipisnya.
Aldo hanya diam menatap mata Fira yang mulai berkaca-kaca. Sedangkan Fira, dia sedang berusaha untuk tidak meneteskan air matanya sekarang.
" Yaudah kalo gitu, ke kelas yuk!" Ajak Fira kepada Siska.

KAMU SEDANG MEMBACA
ALFIRA (COMPLETED)
Fiksyen Remaja(Sequel DEVANO) Masih ingat dengan Vano dan Deva? Yap! Ini adalah kisah tentang anaknya. ~ Alfiano Praga Alfarel ~ Cowok berpostur tubuh atletis itu mewarisi ketampanan dan kepintaran dari kedua orang tuanya. Selain itu, cowok yang akrab disapa Alf...