Alolaaa~~
Heheheh:v
SELAMAT MALAM RAKYATTTTT.!!!JANGAN LUPA CARIIN TYPO:)
Sesuai janji Rowoon, besoknya dia bawa satu temennya buat tinggal di kosan ini. Mereka berdua sekarang udah ada di depan pintu gerbang.
"Lo yakin disini Won?" tanya temannya Rowoon. Rowoon ngangguk.
"Iya yakin gue Ji," kata Rowoon.
Kemudian, tangan nyoba buka pintu pagar. Kebetulan nggak dikunci.
"Kebuka Ji. Masuk yuk," ajak Rowoon. Cowo tinggi itu mulai masuk kehalaman kosan yang luas.
Yerin yang kebetulan lagi nyiram bunga-bunga mataharinya, kaget liat Rowoon. Dia kira Rowoon datangnya Sore atau Malam. Taunya Pagi.
"Eeh Rowoon yaa. Sini masuk," ajak Yerin. Lalu matanya menangkap siluet orang di belakang Rowoon.
"Heh. Lo bawa anak?" tanya Yerin. Rowoon kebingungan, terus noleh kebelakang. Abis itu ketawa ngakak.
Yang Yerin bilang 'Anak' itu natap Yerin kesel. Yerin yang di tatap bukannya takut, malah gemes.
"Enggak. Dia temen gue yang gue bilang bakalan ngekos disini juga," kata Rowoon berusaha ngatur nafasnya, cape ketawa.
Yerin yang denger penjelasan Rowoon, melototin matanya nggak percaya. Dia jadi nggak enak sama temennya Rowoon.
"Eh Maaf yaa. Siapa nama Lo, gue Yerin. Sekali lagi maaf," kata Yerin nggak enak. Dia ngulurin tangannya, mau nggak mau cowo di depannya ini nerima uluran tangan Yerin.
"Woozi," kata Cowo itu. Yerin sebenarnya gemes pengen ngunyel pipinya, soalnya dia keliatan cemberut gitu makin bikin gemes.
"Yaudah, Rowoon sama Woozi. Ayo Masuk," kata Yerin. Cewe itu jalan duluan, terus diikuti Rowoon sama Woozi yang nenteng Koper dan Tas masing-masing.
****
"AKU T'LAH TAU HATI INI HARUS MENGHI---"
Sejeong yang lagi nyanyi lagunya Tiara Andini mendadak terdiam pas liat Yerin masuk sama 2 cowo. Satu tinggi, Satu Pendek.
Sejeong inget kalo satu itu namanya Rowoon. Dan inget lagi kalo katanya Rowoon bakalan ngeKos disini.
"Woy Seje. Bikinin Minum," kata Yerin yang ngeliat Sejeong cuma mematung di ujung sana. Sejeong yang sadar, buru-buru kedapur.
"DITA, SINI BENTAR DIT!!" panggil Yerin sambil teriak. Dita di dalam kamar kok, dia kuliah Siang.
Cklek..
"Iya Kenapa Rin?" tanya Dita pas udah keluar dari kamarnya. Matanya kemudian nangkap Sosok Rowoon sama Satu temennya.
"Ini si Rowoon udah dateng. Telfon Bu Taeyeon coba Dit," suruh Yerin. Dita ngangguk dan masuk lagi ke kamarnya buat ngambil HP.
Yerin natap dua orang ini. Di ajak ngobrol boleh kali yaa? Itung-itung pengenalan diri.
"Eeh kalian nggak kuliah pagi?" tanya Yerin basa-basi.
"Gue kelas sore kebetulan Rin," jawab Rowoon.
"K-kalo Lo?" tanya Yerin ke Woozi. Mendadak gugub soalnya muka Woozi dari tadi nggak bersahabat.
"Aelah Ji, itu muka jangan datar-datar mulu. Kasian Yerinnya takut. Anaknya juga udah minta maaf," kata Rowoon. Woozi malah natap Rowoon tajam.
"Kuliah Sore," jawab Woozi datar. Mendadak Yerin jadi gemes lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Satu Nusa (✓)
Fanfikce96line🌻 "Saling menghargai adalah kunci hidup damai." -SatuNusa