Chapter 35

11.4K 504 2
                                    

Beberapa pekan berlalu, kini tinggal 2 minggu lagi menuju UAS mengharuskan semua kelas XII SMA BHAKTI KARYA akan mengikuti pelajaran tambahan disekolah, juga bimbel-bimbel yang direkomendasikan oleh sekolah.

Begitupun dengan milla kevin juga michelle. Mereka sudah satu minggu yang lalu mengikuti pelajaran tambahan, dan jam pulang mereka menjadi jam ½ 5 sore.

Kevin dan milla juga harus mengambil keputusan yang sangat berat untuk keduanya, yaitu break . break sampai UAS selesai, dan mereka bisa berhubungan kembali. Mau tak mau mereka harus ikutin saran dari guru BK sekolah SMA BHAKTI KARYA . karena menurut mereka itu adalah keputusan yang tepat untuk murid yang sudah punya pasangan. Supaya konsentrasi belajar tidak berkurang.

Dan keduanya tak munafik mengakui hal tersebut. Karena memang sangat susah untuk belajar jika sudah bersangkutan dengan pacaran.

Dan hari ini milla masih saja merengek kepada kevin, kini mereka sedang ada di caffe favorit mereka berdua.

“janji ya sama aku jangan genit jangan TP jangan modusin cewe lain.." ucap milla, membuat kevin tersenyum .

“aku gak janji yaa” ucap kevin dengan nada menggoda,

“ihhh ko gitu sih?!” dumel milla

“yaiya.. Kalo aku gak bisa nepatin janjinya nanti aku dosa loh yang.." lanjut kevin membuat

“berarti kamu bakal TP sama cewe lain dong?? Ahhhh gak mau.. Gak mauuu” milla makin merengek mengguncang lengan kevin. Kevin dibuat tertawa olehnya.

“ko ketawa sih?” tanya milla sebal,

Kevin mengusap puncak kepala milla lembut.

“abisnya kamu lucu kayak prilly tau gak kalo lagi manja gini..haha” ucap kevin membuat milla mendelik kesal ke arah kevin.

“prilly lagi.. Mulai deh..”

“biarin dong, prilly kan adik aku juga wleeee” goda kevin membuat milla menahan senyum malu.

“Ihh apaan sih. Awas aja yaa kalo kamu sampe bener-bener TP ke cewe lain.. Jangan mentang-mentang kita gak satu ruangan!!” dumel milla

“iya sayang, bawel ah.. Lihat tuh michelle, gak da bawel-bawelnya.” ucap kevin,

“iyalah. Orang dia gak ada pacar!!” cibir milla, kevin tersenyum.

“haha, yaudah kita saling janji aja..”

“saling janji?” tanya milla tak mengerti.

Kevin tersenyum. Ia meraih tangan milla lalu meletakkannya tepat diatas dada bidang kevin.

“you will be here, for me.”

i will be here for you” lanjut milla, keduanya tersenyum.

--------

“ko ngedadak gini sih?!" pekik prilly kaget diruangan yang cukup besar tersebut.

Diruangan tersebut ada riri, sang manager. Juga big boss dari managementnya.

“loh memangnya manager kamu belum ngasih tau sebelumnya?” tanya pak indra menatap prilly, mendapat gelengan kepala dari prilly pak indra langsung menatap riri.

“saya belum sempat ngasih tau, soalnya dari kemarin-kemarin schedule prilly penuh”,jawab riri penuh kegelisahan.

Pak indra menarik nafas, lalu menghempaskannya berat. “harusnya dari kemarin-kemarin kamu sudah memberi tahu dia, ri. Mau sepenuh sepadat apapun schedule dia harusnya kamu sudah memberitahunya dahulu”

I Will Be Here..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang