Buat semuanya, terimakasih yaa yang sudah berkenan untuk menyempatkan membaca cerita gak jelas ini, yang sama sekali tidak ada feel nya. Buat yang sudah sudi untuk memberikan votenya, terimakasih banyak banyak..;*;*;*
•
•
•
•
•
========================================================================
Beberapa bulan berlalu, prilly kini sudah tak bersekolah lagi di SMA BHAKI KARYA . Ia lebih memilih untuk home scoolling yang dikarenakan schedule-nya kini makin padat membuat dirinya tak memiliki waktu untuk berangkat ke sekolah. Namun tetap saja yang mengajar prilly adalah guru dari sekolahnya terdahulu, bu rima.
Sebenarnya bukan hanya sampai disana saja, alasan terdalam yang dimiliki prilly adalah untuk menghindar dari al yang selalu saja mendekatinya, membuat prilly teramat risih.
Prilly kini lebih sering menghabiskan waktu free dari tumpukan-tumpukan aktifitas syutingnya dengan mengajak keluarga, kerabat, teman, atau sahabatnya untuk sekedar lunch hangout maupun pergi berlibur ke tempat rekreasi.
Seperti saat ini, prilly, gritte, ali, tobi beserta milla, Kaia dan kevin berlibur ke daerah puncak bogor. Berhubung prilly sedang ada syuting disana, jadi ia sempatkan untuk mengajak sahabatnya berlibur.
Kevin? Yaps! Kebetulan kevin sedang pulang karena sekolahnya di jerman sedang libur semester.Prilly membawa mereka ke villa keluarga milik keluarga papanya, yang letaknya tak jauh dari tempat lokasi syuting ftv yang prilly jalani.
“Lo mulai syutingnya kapan cil?” tanya tobi saat mereka bertujuh berkumpul diruang tv yang ada di villa tersebut.
“besok pagi jam 9” sahut prilly yang kini tengah asyik memainkan iphone yang masih saja bercase doraemon itu. Prilly memang pecinta doraemon/doraemon addict.
“ka kev lapae nih, masak yu prill ” kevin menarik tangan prilly yang berada disebelah gritte membuat milla mendengus kesal
“selalu aja prilly ” cibir milla pelan, namun tetap masih terdengar oleh prilly.
“Kenapa lo? Cemburu?” goda prilly membuat milla kikuk apalagi kevin yang kini ikut memandanginya dengan senyum yang manis.
“enggak! Enak aja! Yaudah sana!” usir milla sedikit kikuk membuat kevin dan prilly saling lempar pandangan kemudian tertawa kecil sambil berjalan meninggalkan yang ada disana.
“kasiaaan deh, hahaah” tobi ikut meledek, milla menatap kesal tobi
“heh, mau kemana mil?” tanya kaia saat milla melangkah keluar dari ruangan tersebut. Namun milla tak menjawab, alhasil kaia terpaksa mengikuti langkah kaki milla.
------
“eh, li. Lagi sibuk gak?” tanya prilly saat melihat ali sedang bersantai memainkan game favoritnya di gazebo belakang villa.
“enggak ko, cuma lagi maen aja. Kenapa emang?” ali balik bertanya namun tetap terfokus pada iphone nya.
Prilly duduk disamping ali, “anter gue ke lokasi yu bentar”
“bukannya baru mulai besok ya syutingnya?” tanya ali bingung namun tangan juga mata tetap terfokus pada iphone.
“iya sih, cuma mau ngambil naskah biar gampang ngafalinnya. Sekalian beli bahan makanan soalnya didapur udah abis kan tadi” ujar prilly, ali mematikan gamenya, menyimpan iphone kedalam saku celana jeans yang ali kenakan
KAMU SEDANG MEMBACA
I Will Be Here..
FanficCinta tau kemana seharusnya ia berlabuh... Siapakah yang sebenarnya ada didalam hati prilly? Al Ghazali? Aliando? Ataukah Verrel Bramasta?..