Always there

Bahagia

"Seungmiiiiiiiin!!".

Ah suara siapa itu?
Jantung Seungmin tiba-tiba berdegup kencang, ia hapal betul suara yang memanggil nya dari kejauhan itu. Gadis yang berlarian menuju kursi taman kota di mana Seungmin dan Jeongin duduk. Gadis itu tak sendiri, di temani gadis satu lagi yang sangat Seungmin kenal.
Dengan bahagia Seungmin menyambut nya dengan membuka lebar kedua tangannya untuk memeluk gadis yang sangat di rindukan itu.

Satu pelukan hangat terjadi, Seungmin hampir saja menetes kan air mata. Gadis yang menepati janji untuk bertemu lagi dan memeluk tubuh Seungmin. "Aku akan menjawab cinta mu ketika aku kembali Seungmin.. jika aku kembali dan memeluk mu itu berarti aku menerima mu untuk menjadi kekasihku". Seungmin ingat betul kalimat terakhir ketika gadis itu akan kembali ke kotanya. Siapa lagi kalau buka Reean sepupu Ayiene. Tentu Seungmin sangat bahagia di hari ini, wanita yang masih menempel peluk padanya kini akan menjadi kekasih nya. Tuhan sangat adil, menanti berminggu-minggu untuk cinta dan jawaban yang sangat diinginkan terjadi.

"Ya Tuhan aku terharu..". Ucap Jeongin melihat manisnya cinta itu.

Ayiene tersenyum mendengarnya.

"Lalu bagaimana dengan Joan-ui? Kau sudah memutuskan untuk menembaknya?". Tanya Ayiene.

"Tidak.. nanti dia mati hehe..".

"Ah astagaa.. bukan itu maksud ku".

"Emm aku tau aku tau.. menurut mu aku harus mengungkapkan isi hati ku padanya sekarang?".

"Tentu saja, ayolah.. suruh dia kemari!".

"Baiklah".

"Wah..wah.. Joan-ui akan datang?". Ucap Seungmin mendengar obrolan mereka berdua.

Jeongin mengambil phonsel nya dan menghubungi Joan-ui.

***

"Itu Joan-ui...". Tunjuk Seungmin.

"Ah.. jantung ku, tiba-tiba saja berdegup kencang". Ucap Jeongin.

"Itu tandanya kau masih hidup". Balas Seungmin lagi.

Joan-ui berjalan semakin dekat, dan semakin kencang juga jantung Jeongin berkerja.

"Ada apa?". Tanya Joan-ui ketika sudah di hadapan Jeongin.

Jeongin diam sejenak, lalu mengambil kedua tangan Joan-ui untuk di genggam mesra.

Tanpa basa basi Jeongin menyatakan cintanya pada gadis yang ia genggam tangannya itu. Lantas itu membuat Joan-ui terkaget bercampur senang. Ini adalah hal yang paling di inginkan dari  seorang penggemar. Langsung saja Joan-ui mengiyakan, Jeongin senang, dan teman-teman yang melihatnya ikut senang.

Ahh.. ini semua berkat Ayiene. Jika ia tidak meyakinkan Jeongin mungkin sampai kapan pun ia tidak akan pernah memiliki sosok Joan-ui karena tidak yakin pada diri sendiri.

Lee know dengan Anggi, Felix dan Daisy, lalu Jisung dengan Daelala, Hyunjin dan Eeyliez, Seungmin dengan Reean sepupu Ayiene, dan Jeongin dengan Joan-ui. Lalu bagaimana dengan nasip Ayiene? Changbin tidak akan pernah bisa bersama dengan Ayiene sebentar lagi. Dan ya kalian tau, jika Bangchan sudah sedikit menjauh dengannya.. lalu adakah laki-laki lain yang akan menemani kehidupan Ayiene?.

Tampak Ayiene tak mau mempermasalahkan hal itu. Mungkin saja ada orang lain yang telah memikat hatinya. Namun kini, ia sudah sukses membuat dua pasang kekasih bertemu di waktu yang sama. Bahagia... Itu sudah cukup membuat dirinya merasakan bahagia.

Bahagia itu sederhana?

•••