Bab 59.

1.2K 59 0
                                    

Regal menuruni tangga dengan pakaian basket yang ia kenakan membuat Keisha yang tengah duduk di sofa pun menoleh.

"Bang Regal mau kemana?" Regal menoleh.

"Mau latihan basket" Keisha mengerutkan dahinya.

"Bang Regal kan udah tamat, udah graduation juga, kok latihan basket?" Regal mengangguk.

"Iya buat terakhir kalinya Kei soalnya abang mau ikut pertandingan juga nanti, jadi ini hari terakhir abang latihan sekalian perpisahan sama semua yang ikut ekstra basket"

"Tapi kan kemaren bang Regal udah perpisahan ngapain perpisahan lagi?" Regal menghela nafasnya.

"Beda Keisha cantikk, yaudah abang mau berangkat, kamu mau ikut?" Keisha mendelik.

"Emang boleh?" Regal mengangguk.

Keisha mengangguk.
"Keisha juga males sendirian dirumah" Regal menatapnya dengan tatapan menggoda.

"Males atau takut?" Keisha mendelik.

"Ih apasih bang Regal Keisha mana pernah takut, bang Rian tuh yang takut sama hantu Keisha mah berani" Regal terkekeh.

"Iya deh ayo"ucap Regal membuat Keisha beranjak dari duduknya.

"Terus, berarti kita gak ke rumah sakit bang?" Regal menggeleng.

"Abang udah ijin kok sama bunda, kita ke rumah sakitnya nanti sore aja abis abang selesai latihannya"

Keisha mendekat ke arah Regal dan tersenyum.
"Bang Regal udah ijinin Keisha juga?" Regal menggeleng.

"Belum lah orang abang aja ngajakin kamunya baru sekarang" Keisha mengubah raut wajah ya menjadi cemberut.

"Ih kok abang gitu sih" Regal lagi-lagi terkekeh.

"Yaudah ayo nanti abang yang minta ijin ke bunda" Keisha mengangguk semangat lalu menarik tangan Regal sementara Regal hanya menggelengkan kepalanya.

*****
Setelah sampai di sekolahannya Keisha langsung turun dari mobilnya setelah itu ia menhirup udara segar sembari memejamkan matanya.

"Udah lama gak sekolah" Regal yang baru turun pun menghampiri Keisha.

"Baru aja lusa kemaren ke sekolah" Keisha menoleh dan berdecak.

"Bukan gitu bang, maksud Keisha itu udah lama gak belajar di sekolah" Regal mengangguk-anggukkan kepalanya.

"Makanya kalau ngomong itu yang jelas" Keisha mengendus.

"Keisha kan ngomong sendiri, ngapain abang yang jawab" Regal terkekeh gemas lalu mengacak-acak rambut Keisha membuat Keisha mendelik.

"Abangg ihhh rambut Kei berantakann!"pekiknya yang sedikit kesal sembari membenarkan rambutnya yang sedikit berantakan, sementara Regal terkekeh tanpa dosa.

"Udah yuk masuk, mau sampai kapan kita diem di parkiran gini" Keisha hanya mengangguk setuju, kemudian mereka berjalan menuju dalam sekolah.

Keisha terlihat sangat senang apalagi melihat bang Regal yang tengah serius latihan basket, entahlah walaupun Keisha tidak suka melihat semua pertandingan namun Keisha sangat suka melihat Regal yang sangat jago dalam bermain basket apalagi ketika melihatnya sedang memantulkan bola besar itu.

"Duh bangga banget gue punya bang Regal"celetuknya sembari terkekeh.

Setelah selesai berlatih, Regal mengajak Keisha ke kantin untuk mengisi perut mereka, kebetulan beberapa kantin buka jadi mereka memutuskan untuk makan disana.
Regal menghampiri kedua temannya yang asik menyantap makanannya, ketika melihat Regal yang menghampiri mereka, mereka pun langsung beranjak dari duduk nya ingin pergi namun Keisha menahannya.

My Posesif BrothersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang