Keisha melangkahkan kakinya menuju lapangan indoor ia hanya ingin melihat abangnya yang sedang berlatih basket hari ini, tentu saja ia tidak sendirian ia selalu bersama Talitha dan mana mungkin Talitha melewatkan momen ini, apalagi saat melihat Regal berkeringat katanya sih surga dunia sekali, Keisha juga tak mengerti dengan jalan pikiran sahabatnya ini.
Saat telah sampai di lapangan mereka langsung memilih untuk duduk di tribun paling atas entah kenapa Keisha lebih suka duduk di atas daripada di bawah padahal Talitha sudah mengajaknya untuk duduk di tribun terbawah agar lebih jelas melihat Regal dan dapat menyorakinya, namun Keisha menolaknya ia tidak suka karena tribun tersebut pasti saja ramai, dan pada akhirnya Talitha menyerah dan hanya mengikuti bagaimana kemauan Keisha saja yang terpenting ia masih bisa melihat Regal walau sangat jauh jaraknya.
Keisha membuka buku novelnya yang ia bawa sedangkan Talitha yang berada di sebelahnya menggelengkan kepalanya.
"Gila, kenapa ya gue gabisa kayak lo"ucap Talitha tiba-tiba membuat Keisha sontak menoleh dan menatapnya bingung.
"Maksud lo?"
"Gue juga gak ngerti kenapa gue gabisa kayak lo gitu baca novel atau pun buku yang lainnya gatau kenapa baru gue buka trus liat tulisannya aja udah buat gue mual gitu" Keisha memutarkan bola matanya malas ketika mendengar ucapan Talitha.
"Terserah apa kata lo deh"ucap Keisha yang melanjutkan padangannya ke arah novel yang ada ditangannya.
Tak lama kemudian Keisha merasa seperti ada seseorang yang duduk di sebelahnya, seseorang itu tidak perempuan tetapi laki-laki membuat Keisha sontak menoleh dan menatapnya, Keisha terkejut bukan main ketika melihat ke arah lelaki ini ya lelaki ini yang Keisha ingat dia sempat menghampiri Keisha saat dia lagi dihukum membuat padangan Keisha langsung teralih kembali ke novelnya.
Sedangkan lelaki itu tersenyum dikala Keisha menatapnya dengan wajah bisa dibilang kagetnya.
"Hai." sapanya namun Keisha tetap pada satu pandangannya yaitu novelnya ia tak berniat untuk menatap lelaki tersebut."Oh iya gue lupa kenalan waktu itu Gue Deven btw gue anak baru di sekolah ini salam kenal ya"ucap Lelaki yang bernama Deven itu sembari mengulurkan tangannya untuk berkenalan, sedangkan Talitha menatap bingung ke arah Deven pun akhirnya menarik-narik tangan Keisha membuat Keisha menoleh dengan wajah bertanya.
"Itu cowo siapa si? Lo kenal dia? Aduh Kei jangan ambil resiko deh gue takut nih kalo sampe abang lo liat, mati deh lo"bisik Talitha membuat Keisha menutup novelnya dan menghela nafasnya.
"Ijinin gue ngomong sama dia bentar, Tal lo bisa pindah bentar kan? Kebawah atau dimana gitu bentar doang kok gue yakin bang Regal gak bakal liat"bisik Keisha sembari menatap ke arah lapangan yang masih sepi hanya terdapat beberapa gadis yang tengah menanti Regal dan teman-temannya.
Talitha menghela nafasnya dan menganggukkan kepalanya kemudian beranjak dari duduknya."Bentar aja ya awas lo lama jangan ambil resiko" Keisha hanya mengangguk mengerti membuat Talitha langsung berjalan menuju tribun terbawah berkumpul dengan beberapa gadis disana, tatapan Keisha kembali kepada lelaki yang bernama Deven dan menerima ulurannya.
"Keisha. Salam kenal juga"ucapnya singkat dan langsung melepaskan uluran tersebut.
"Oh iya soal kemarin lo yang nyuruh gue pergi itu karna lo takut diliat sama cowo lo ya? Yang di kantin waktu itu sama lo itu cowo lo kan sekarang gue paham kenapa wajah lo kek ketakutan gitu, keliatan banget dari wajah dia yang keknya posesif banget sama lo"ucap Deven membuat Keisha menatapnya bingung ketika Deven mengucapkan kata 'cowo' mungkin Deven salah mengartikan bahwa cowo yang maksud itu bukanlah pacar Keisha namun dia adalah abangnya.
"Maaf tapi sebelumnya dia itu bukan cowok gue, dia itu abang gue, iya lo bener dia itu posesif banget apalagi kalo liat gue berkomunikasi sama cowok atau deket sama cowok, itu alasan gue kenapa gue suruh lo pergi kemarin, gue cuman gak mau lo jadi korbannya abang gue, gue cuman gak mau lo kenapa-napa saat berhadapan sama abang gue karena gue tau lo gak tau apa-apa makanya gue gak mau itu terjadi, maaf abang gue emang se posesif itu dan pasti lo ngerti sama maksud gue tadi"ucap Keisha yang membuat Deven sedikit terkejut karena ternyata dugaannya salah, ternyata cowok yang bersama Keisha itu bukanlah pacarnya melainkan abangnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
My Posesif Brothers
Humor"Kenapa sih kalian gak ngijinin Keisha buat pacaran? Padahal kan Kei udah besar bangg"ucap Keisha pada keempat abangnya dengan nada kesalnya, Keempat abangnya langsung menoleh ketika Keisha melontarkan pertanyaan tersebut. "Yang pertama kamu itu be...