Rumah itu bukan rumah biasa.
Tersimpan banyak kisah dari para penghuninya.
Disclaimer : semuanya hanya fiksi yang tidak ada hubungannya dengan realita sama sekali.
Started : 10 Oktober 2020
End : 14 Januari 2021
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini tepat dua tahun Nina dan Bayu menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih. Keduanya memiliki rencana akan menghabiskan waktu bersama setelah selesai kelas. Tadinya Bayu mengajak bolos tapi Nina menolak karena jatah bolosnya sudah habis di mata kuliah hari ini. Lagi pula mereka hanya dapat satu kelas pagi yang artinya selesai pagi juga.
Selesai kelas Bayu langsung ke FE. Duduk di bangku depan fakultas menunggu Nina keluar. Kabar terakhir yang didapatkan lima menit lalu dosennya sedang marah karena ulah beberapa mahasiswa dan memutuskan memberikan wejangan.
Gabut menunggu, Bayu membuka instagram sekedar scroll beranda dan melihat story teman-temannya. Jarinya menyentuh layar untuk menahan salah satu story. Tapi tepat pada saat itu Nina datang menepuk bahunya.
Bayu langsung menoleh. "Eh, udah kan?"
"Udah," jawab Nina mengangguk. "Mau kemana sih?"
"Pokonya bakal bikin lo seneng," jawab Bayu sembari bangkit memasukkan ponselnya ke dalam saku lalu menggandeng tangan Nina jalan menuju ke parkiran.
Nina bertanya-tanya cowok ini bakal bawa dia kemana. Namun kemanapun itu kalau Bayu sudah bilang akan membuatnya senang, maka dia akan benar-benar senang.
**
Kemana Bayu membawa Nina?
Nina sempat bingung dan bertanya-tanya waktu motor yang dikendarai Bayu melewati jalan yang sama sekali belum pernah dilewati. Setiap kali ditanya, Bayu selalu jawab 'percaya sama gue' yang membuat Nina malah makin takut. Bagaimanapun juga Bayu ini cowok lho!
Namun ketakutan Nina pudar seketika saat mereka melewati gerbang yang terbentuk dari dua gading raksasa yang bertaut. Ternyata Bayu membawanya ke Taman Safari Bogor.
"Mukanya biasa aja doooong," kata Bayu tertawa kecil memerhatikan ekspresi Nina yang masih bengong karena terlalu kaget dibawa ke sini.
"Kok bisa kepikiran ke sini sih, Bay?" tanya Nina tertawa kesenangan.
"Kan lo yang pengin ke sini," jawab Bayu merapikan rambut Nina yang berantakan.
"Ya gue nggak punya pikiran kalau lo bakal bawa gue ke sini."
"Kenapa? Lo pengin dinner romantis bareng gue?" goda Bayu memasang ekspresi imut menggoda kekasihnya ini.
"Apa sih," balas Nina tertawa kecil.
Bayu tersenyum, memakai topi yang sepanjang jalan tadi disimpan dalam tas ransel. Tidak lupa memakaikan topi lain untuk Nina juga.
"Yuk masuk sekarang."
**
Mereka naik bus Taman Safari karena tidak membawa mobil pribadi. Tadinya Bayu mau bawa mobil sendiri, tapi kalau dipikir-pikir mereka tidak akan bisa menikmati waktu bersama karena dia bakal fokus menyetir. Naik bus ini adalah pilihan yang tepat agar mereka sama-sama bisa menikmati waktu selama di sini.
