Happy reading√
"Jangan berani menyentuh Dasha!"
"Bangke?" gumam Dasha.
Intan terkekeh, "Pake pelet apaan lo?"ucap Intan pada Dasha.
"El, bawa Dasha pulang." ucap Keenan dan dianggukki El.
"Tapi g-" ucap Dasha disela Keenan.
"Gue bilang pulang ya pulang!" ucap Keenan tegas membuat Dasha langsung pergi dari kantin.
"Hei! Lo jangan mau sama gadis murahan itu." ucap Intan membuat Keenan menatapnya sinis.
"Jadi kasian sama si Kavin." lanjutnya.
Keenan pun segera mencekal pergelangan Intan kuat membuat si empunya meringis.
"Awwshhh!"
"Jaga ucapan lo!!" ucap Keenan sinis.
"Kenapa? Emang faktanya kan? Apa lo cemburu sama Kavin?" ucap Intan.
"Cewek murahan! Jalang! Bitch! Kek gitu gak usah dikejar-kejar." lanjutnya.
Keenan tak terima adik kecil nya itu di hina oleh seseorang yang sudah menjebaknya waktu itu, sehingga Dasha terjebak dalam hubungan yang terpaksa.
"Tutup mulut lo!" ucap Keenan seraya memelintir pergelangan Intan kuat.
"Akhhh sakit Keen!" rintih Intan yang tak diindahkan oleh Keenan.
"Gue udah berusaha untuk gak kasar sama lo! Tapi lo!? Udah lancang nyakitin Dasha!" teriak Keenan penuh amarah.
"Apa urusan nya sama lo? Lo suka kan sama Dasha? Mending lo sama Kavin tuh sadar! Kalo lo berdua itu di pelet sama cewek murahan itu!" ucap Intan sembari tersenyum smirk.
"BERANI NYA LO HINA HINA DAN NYAKITIN ADIK GUE!" teriak Kavin yang berada diambang pintu kantin membuat semua orang menatapnya tak percaya, begitu pun dengan Intan.
Kavin langsung menghampiri Keenan dan Intan.
"Kavin?" ucap Intan yang langsung merangkul lengan Kavin manja.
Kavin pun segera menepisnya kasar dengan raut wajah yang menyeramkan.
"Jangan sentuh gue atau pun adik gue!" ucap Kavin sinis
"Sayang, gue gak nyakitin Keenan kok." ucap Intan dengan nada manja sembari bergelayut manja di lengan Kavin. Ingin sekali Kavin melemparnya dari atas tower.
"Jangan pernah lo sentuh Dasha sedikitpun! Atau nyawa lo melayang!" ucap Kavin sinis.
"Kenapa sih kalian berdua? Apa apa Dasha! Dia itu cewek murahan, sayang!" ucap Intan membuat Kavin melayangkan tangannya dan didaratkan di pipi Intan kuat.
Semua orang yang ada disana terkaget kaget, karena ia baru melihat seorang Kavin yang notabene nya cuek dan dingin. Dan sekarang menampar perempuan?
"Lancang sekali anda menghina adik saya!" ucap Kavin tepat pada telinga Intan, sedangkan Intan menganga tak percaya.
"Maksud lo apaan?" ucap Intan.
"Apa kurang jelas? Oke saya ulangi." ucap Kavin tersenyum smirk membuat Intan meneguk salivanya.
"FANDASHA QUEENSHAQUELA BHANU KINANTA ADIK KEDUA SAYA!!!" ucap Kavin lantang membuat semua yang mendengar membulatkan matanya, terutama Intan.
"G-gak mungkin! Gak usah bercanda sayang." ucap Intan sembari tersenyum remeh.
"Kenapa gak mungkin?" ucap Keenan sembari terkekeh.
"T-tapi kenapa gue gak tau?" ucap Intan
"Seluruh mahasiswa disini juga gak ada yang tau kecuali El." ucap Keenan membuat Intan bungkam.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Wife
Humor"AAAAAAAA KAKI GUE MAU DICOMOT MANTAN!" Dasha menjerit sejadi-jadinya. "Pengeng kuping saya! Turun cepat!" ucap Gara dengan nada tinggi. Guk guk guk "Usir dulu itu mantan nya." ucap Dasha membuat Gara mengerutkan dahinya, mantan? #Cerita Humoris Par...
