T I G A 🌧️

1.2K 187 20
                                    

Kring kring kring

Akhirnya suara bel istirahat berbunyi, kini kelima wanita tersebut sedang merapikan buku.

-"Ayo ke kantin gue laper, ni perut udah disko minta di isi baso," Ujar Nana.

-"Ara boleh ikut kalian?" Tanya Ara.

-"Boleh dong, masa ga boleh si kan kita sahabat sekarang," Ujar Nana.

Sambil bergandengan, kelima wanita ini menuju kantin untuk mengisi perutnya.

-"Kita duduk dimana ni?" Tanya bulbul.

-"Dipojok sana aja bul," Kata uti.

Akhirnya mereka duduk ditempat yang kosong.

-"Kalian mau pesan apa?" Tanya dara.

-"Ara samain aja kaya kalian biar ga ribet dara nya," Ujar ara.

-"Iya kita samain aja dar, minum nya juga samain," Kata nana

-"Okedeh, gua pesen baso sama es teh manis aja ya, tunggu bentar," Ujar Dara.

Setelah menunggu beberapa menit, akhirnya pesenan datang

-"Nih, baso sama es teh manis nya," Ujar dara.

-"Jangan banyak-banyak ya Ra sambelnya, soalnya pedes bgt loh nanti sakit perut," Ujar bulbul.

-"Iya bulbul, lagian juga Ara ga suka pedes jadi sedikit aja sambelnya," Kata Ara.

Akhirnya mereka menikmati baso untuk mengisi perutnya, seketika kantin mendadak ramai dan heboh, sorak-sorai pengunjung kantin ada yang memuji sampai berteriak-teriak.
Yap, Mereka adalah Geng Vagos yang diketuai oleh Raynan.
Mereka menghampiri meja yang sedang diduduki oleh kami, kecuali Ray.

-"Kamu udah makan?," Tanya Riki.

-"Udah barusan aja selesai, abis makan baso," Jawab bulbul.

-"Udah kenyang belom? Kalo belom aku pesenin lagi ni."

-"Udah ko udah kenyang, kamu udah makan? Kalo belom makan dulu sana nanti perutnya sakit loh,"

-"Liatin kamu aja aku udah kenyang bul," goda Iki

Riki dan Bulan sudah menjalin hubungan hampir 3 tahun, pandangan pertama semenjak MPLS dan akhirnya menjalin hubungan sampai sekarang.

Bulan tersipu malu akibat ulah dari sang pacar yang menggoda nya.

-"Ekhem ekhem, yaelah pake blushing segala, nanti aja kali romantisan nya bisa dilain tempat," Kesal uti.

-"Yakan ada aku sayang," Ujar Tata sambil menggoda uti.

-"Iihh najis sayang pala lo pitak, sono si ngapain deket-deket gerah gue deket lo," sentak uti dengan nada tinggi.

-"Gini ni gimana gue mau berjuang, yang diperjuangin aja kaya begitu," Lirih tata.

Ara yang sedang memperlihatkan drama tersebut terkekeh kecil, sampai sekilas mata ara melihat bahwa ada seseorang yang sedang melirik dirinya, ya siapa lagi kalau bukan Ray karena hanya dia yang tidak ikut bergabung, setelah Ara melirik ke arah Ray, Ray langsung mengalihkan pandangan nya ke lain arah.

-"Itukan kakak yang tadi Ara tabrak, kok liatin Ara terus ya? Ah Ara aja kali yang kepedean," Batin Ara.

Setelah berdrama akhirnya mereka pergi dari kantin entah kemana.

-"Hmm kalian kenal ga sama kakak tadi yang ga ikut gabung ke meja kita?," Tanya Ara.

-"Oh itu Ray, si ketua geng yang super duper dingin Ra anti sama cewek, emang kenapa ko nanyain dia? Dia juga sahabatnya cowok gue yang tadi Ra," Jawab bulbul.

-"Oh kak Ray, gapapa Ara nanya aja soalnya tadi pas Ara nyari kelas tiba tiba ga sengaja nabrak dia, sampe Ara jatuh," Jelas Ara.

-"Hah? Seriusan lo Ra?," Tanya Nana.

-"Iya Ara serius, terus masa kan Ara ga sengaja ya nabrak eh dia malah ngomel ngomel kaya nenek lampir," Kesal Ara.

Tiba tiba ada seorang pria yang mendengar percakapan mereka, termasuk perkataan Ara yang benar benar membuat Ray marah.

-"Ekhem, siapa yang lo maksud kaya nenek lampir?," Ujar cowok tersebut.

-"Mampus dah lo Ra," batin mereka.


🦋🦋🦋

*JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YA BEB SUPAYA AUTHOR NYA TAMBAH SEMANGAT, SELAMAT BACA SEMOGA KALIAN SUKA SUN JAUH UNTUK KALIAN PENCINTA WATTPAD.*

You Are The Rain [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang