🍀
Waktu sudah menunjukkan pukul 18.00 WIB. Gilang berjalan sendiri di sebuah jalanan yang ramai. Tampak Gilang menggunakan earphone di telinganya. Pandangannya selalu sama, selalu tertunduk.
Gilang memiliki kemampuan untuk melihat dan berkomunikasi dengan hantu yang biasanya dikenal dengan istilah indigo. Baginya, kemampuan ini merupakan kutukan yang sangat menganggu kehidupannya.
Kemampuan ini merubah hidup Gilang 180 derajat dari kehidupan sebelumnya. Gilang dahulu merupakan seorang yang ceria dan sangat ramah, walaupun memiliki kekurangan. Kini, Gilang merupakan seorang yang dapat dibilang anti sosial. Banyak orang menganggapnya aneh dan tidak mau berhubungan dengannya. Teman yang dulunya akrab, kini menjauhinya. Bahkan orang tuanya juga menganggapnya sebagai anak pembawa pengaruh buruk, sehingga Gilang dikucilkan di keluarganya sendiri. Hingga Gilang memutuskan untuk tinggal seorang diri disebuah kamar kos kecil yang letaknya terpencil.
Sangat wajar jika Gilang belum dapat beradaptasi, mengingat kemampuan yang dia miliki bukan bawaan lahir. Gilang memiliki kemampuan ini setelah menjalani sebuah operasi. Kurang lebih, sudah sekitar enam tahun berlalu, namun Gilang tidak mau menerima kemampuan ini dengan sepenuh hati. Bahkan, bersama dengan kakeknya, Gilang sudah pergi ke berbagai paranormal dan mencoba segala alternatif yang ada untuk menghilangkan kemampuan ini. Namun tetap saja tidak dapat hilang. Bahkan semakin lama, kemampuan ini semakin kuat.
Tampak pemandangan sebuah jalan raya. Banyak kendaraan berlalu lalang dan melaju cepat. Gilang berdiri ditepi jalan, memejamkan kedua matanya seraya berjalan lurus ke depan. Berusaha untuk mengakhiri hidup dengan menabrakkan diri. Dalam hitungan detik Gilang sudah berada ditengah jalan, sebuah truk besar berjalan menuju kearahnya seraya membunyikan klason untuk memperingatinya.
"Hay, kau sudah gila ya!" kata seorang gadis yang mendorongnya dari tengah jalan sehingga nyawanya selamat.
"Ha.." kata Gilang seraya terdiam menatap gadis itu.
"Hay sadar?" tanyanya lagi sambil menampar wajah Gilang, guna menyadarkannya.
"Hah, kenapa kau ikut campur? Kenapa kau harus mendorong ku?" bentak Gilang memaki gadis tersebut.
"Kau gila ya? Kalau kau ingin mati, mati sediri saja! Jangan membahayakan orang lain dengan menabrakkan diri mu di jalanan. Dasar bodoh!" kata gadis itu sambil membentak Gilang.
Gilang hanya tertegun mendengar ucapan gadis itu dan tidak merespons sedikitpun.
"Kau! Bukankah kau orang yang terkunci di gudang? Jadi, kau ingin bunuh diri karena dirundung?" tanya gadis itu lagi.
"Kalau kau tidak tahu apa-apa jangan ikut campur!" kata Gilang seraya berdiri dan akan pergi.
"Kau benar-benar menyebalkan! Tunggu! Ini kalung milik mu, kau menjatuhkannya," kata gadis itu seraya melempar kalung jimat milik Gilang yang ditemukannya dan pergi meninggalkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Awesome Ghost [SELESAI]
Mystery / ThrillerSeorang remaja dengan seragam SMA tengah berjalan sendirian. Melewati banyaknya orang yang terus berjalan. Sampai bertemu dengan remaja seumurannya yang terlihat berjalan dengan pandangan tertunduk dan hampir menabraknya. "Oh... Maaf" katanya sambil...