Sub 38

2.7K 326 18
                                    

Obito yang penasaran hanya menanti apakah akan ada yang memulai pembicaraan namun yang di tunggu ternyata nihil. Hanya tangisan Izuna yang membuatnya semakin bingung. Rin menghampiri Obito untuk menekan sisi serigalanya yang hendak keluar. Rin sendiri tak tahu apa penyebab itu tapi yang pasti Rin pernah melihat hal itu saat Obito pertama kali bertemu dengannya.

Naruto juga memeluk erat lengan Obito dan sedikit mantra yang dia ucapkan segala keanehan di diri Obito telah sirna. Kushina dan Minato segera mengajak semua duduk untuk berbicara. Hal ini harus segera di selesaikan agar tak berkepanjangan. Minato juga merasakan kalau Obito bukanlah manusia melihat tadi matanya sempat berubah menjadi kuning keemasan.

Minato mendentingkan cangkir untuk meminta perhatian semua termasuk Obito dan juga Rin.

"Semuanya kenalkan dia Obito Namikaze anak angkat ku." ucap Minato memulai bersuara memecahkan ketegangan situasi. "Obito aku adopsi saat masih kecil."

"Sudah berapa lama?" tanya Izuna antusias.

"Emm.... entahlah aku tak mengingatnya. Tapi satu hal aku dan istriku sangat menyayangi Obito sama dengan menyayangi Naruto dan Kurama meski aku harus minta maaf pada Naruto karena menghabiskan masa kanak-kanak dan remaja jauh dari keluarga. Aku terpaksa melakukan itu karena pemerintahan di isi oleh orang-orang bermuka dua. Maafkan Tou-san Naruto, Tou-san melakukan ini demi melindungi dirimu."

"Aku tak mempermasalahkan itu Tou-san. Aku bahagia di sini bersama Karin ne-san juga sekolah disini aku memiliki banyak teman yang baik." balas Naruto tulus membuat Minato dan Kushina tersenyum sendu melihat putra kecilnya berhati besar.

"Dan ada yang ingin aku jujur pada kalian semua terutama keluargaku." ucap Obito gelisah.

"Katakan saja Obito. Semoga tidak berhubungan dengan kriminal atau Yakuza." balas Kushina sedikit bergurau untuk menghilangkan tegang.

"Aku emm.... aku bukan manusia nee-chan. Aku manusia siluman, lebih tepatnya siluman serigala." ucapan Obito tak membuat siapa saja terkejut dan hal itu sukses membuat Obito bingung. "Kok kalian semua biasa saja?" tanya Obito bingung.

"Apa penciumanmu terganggu?" tanya Izuna lirih tapi cukup di dengar semua.

Obito mengerutkan kening sebentar lalu mencoba mengendus bau di sekitar. "Aku rasa biasa saja, normal ada harum kue, pengharum ruangan dan wangi yang sangat ku suka dari mateku dan juga harum lain yang lebih menenangkan entah dari mana." jawab Obito santai.

"Kau dalam masalah anak muda." ucap Hashirama meneguk cairan merah dari gelas emas.

"Maksud oji-san?"

"Sebagai werewolf, penciuman adalah hal tersensitif. Bahkan untuk bau yang datang dari radius 2 km." jawab Hashirama meneguk lagi minumannya. "Lalu matemu itu." tunjuk Hashirama ke arah Rin. "Dia tak bisa menjadi manusia serigala karena satu hal yang ini hanya dugaanku saja."

"Hamura nii-san!" lirih Izuna tapi dapat di dengar semuanya.

"Siapa Hamura dan kenapa sedari tadi uncle itu terus memanggilku Hamura?"

Hashirama meneguk kembali minumannya dan menatap Obito. "Tenang anak muda, aku akan cerita siapa dia dan apa hubungannya dengan dia." Hashirama menunjuk Izuna yang masih shock dalam dekapan Tobirama. "Hamura adalah adik kandung dari tetua klan Uchiha, Alpha terdahulu bangsa werewolf sebelum beralih ke Sasuke. Madara memiliki dua adik yang pertama Hamura dan yang ke dua Izuna. Hamura seorang gamma dengan sejuta kelemahan dan sejuta kelebihan yang tak di ketahui siapapun kecuali aku dan Madara. Hamura sama sepertimu baik fisik maupun yang lain seperti kekuranganmu itu. Dari sejuta kelemahan Hamura itu, dia menemukan matenya tapi setelah melalukan penyatuan, ternyata mate Hamura masihlah manusia biasa tak ada yang berubah tapi setiap bayi yang di lahirkannya adalah werewolf. Dan saat Hamura hendak pergi ke dunia manusia ke tempat orang tua matenya di tengah jalan dia di serang hingga tewas namun yang mengejutkan putra satu-satunya Hamura tidak di temukan hingga saat ini dan kami semua di buat terkejut oleh kedatanganmu yang memiliki wajah sangat mirip dengan Hamura. Ada satu hal yang ingin aku tanyakan sama kamu Obito."

Alpha Sasuke (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang